Belasan Pasang Remaja Pria dan Wanita di Palembang Berada di Kamar Penginapan Terjaring Razia

SRIPKU.COM, PALEMBANG - Unit Tindak Pidana Ringan (Tipiring) Sat Sabhara Polrestabes Palembang mengamankan belasan muda-mudi pasangan tak resmi dan tak memiliki identitas di sejumlah penginapan, Rabu (6/5/2020) malam.

Sebanyak 17 muda-mudi diamankan dari sejumlah tempat penginapan di Palembang.

Petugas memulai Operasi Cipta Kondisi bulan Ramadan dengan mendatangi sebuah penginapan di Jalan Ahmad Yani, Seberang Ulu (SU) II.

• Video : YouTuber Ferdian Paleka Terancam Denda Hampir 1 M, Inikah Otak Pelaku Prank?

Di sini, petugas menemukan lima orang, dimana empat orang di antaranya merupakan dua pasangan tak resmi dan satu orang wanita tak membawa KTP.

Selanjutnya petugas mengamankan 12 orang di dua penginapan di Jalan Kamboja, Ilir Timur (IT) I.

Dari 12 orang tersebut, 10 orang di antaranya merupakan lima pasangan tak resmi dan dua orang tak membawa KTP.

"Ini merupakan Operasi Cipta Kondisi untuk menjaga kondusifitas di bulan suci Ramadan," kata Kasat Sabhara Polrestabes Palembang, AKBP Sonny Triyanto, Kamis (7/5/2020).

Selanjutnya, belasan muda-mudi tersebut didata dan dibina, serta dipanggil orangtua mereka.

"Kami buatkan surat perjanjian dan kami ingin pastikan, kami minta komitmen pada mereka yang kami amankan, untuk tidak mengulangi perbuatan mereka dan tidak keluar rumah selama pandemi Covid-19 ini," kata Sonny.

• Masa Lalu Luna Maya Bocor, Raditya Dika Bongkar Kenakalan Eks Ariel Noah, Pernah Berantem di Jalan

"Dan kami akan terus melaksanakan giat Operasi Cipta Kondisi ini, khususnya selama Ramadan.

Dan terus mengimbau masyarakat agar mematuhi protap pencegahan wabah Covid-19, di antaranya dengan tidak beraktivitas di luar jika tidak mendesak, menjaga jarak, dan memakai masker," terang Sonny.

Sementara muda-mudi yang terjaring razia hanya tertunduk malu saat diamankan di Mapolrestabes Palembang.

Mereka tampak menutup wajah mereka dengan tangan saat didokumentasikan oleh awak media.

"Saya dan teman perempuan saya berada di kamar yang pintunya tidak ditutup.

Kami tidak berbuat apa-apa karena hanya sebentar mampir ke penginapan," kilah seorang pemuda yang diamankan.