Tanggapan Sekda Ogan Ilir Terhadap Oknum ASN Diduga Menggiring Opini Warga ke Pilkada

Laporan Wartawan Sripoku.com, Resha

SRIPOKU.COM, INDRALAYA -- Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Ogan Ilir, Herman mengakui jika dirinya baru melihat video yang viral di dunia maya soal oknum ASN yang mendistribusikan bantuan sembako dari Pemkab Ogan Ilir.

Dimana si oknum ASN di dalam video diduga menggiring opini masyarakat ke arah politik praktis.

Herman mengatakan, sejauh ini ia belum melihat oknum ASN tersebut melakukan pelanggaran atas netralitasnya sebagai abdi negara. Sebab, yang mengucapkan kalimat ke arah politik adalah masyarakat, bukan si oknum ASN. 

"Kalau masyarakat sah-sah saja, itu hak. Tapi kalau Camat mengarahkan, baru diberi perhatian. Karena selaku ASN harus netral," ujarnya saat ditemui di ruang kerjanya, Senin (4/5/2020).

• Inilah Cara Menyimpan Telur Agar Proteinnya Tidak Rusak, Bisa Disimpan Sekitar 14 Hari di Kulkas

• Innalillahi Wainnailaihi Rojiun, Penyanyi Campur Sari Didi Kempot Meninggal Dunia 

Ia menilai, tindakan oknum diduga Camat di Ogan Ilir tersebut belum mengarah ke politisasi bantuan sembako untuk mengurangi dampak Covid-19 itu.

Namun tetap, ia akan mempelajari hal ini karena sudah viral di dunia maya.

"Kami pelajari dulu, kelihatan tadi apa yang disampaikan, masyarakat yang menyampaikan. Kecuali dia menunjuk atau mengarahkan, sejauh ini belum ada," jelasnya. 

Sebelumnya, beredar video di dunia maya yang pendistribusiannya dinilai mempromosikan bantuan tersebut.

Dalam video tersebut nampak diduga seorang oknum ASN penyalur bantuan ke desa-desa yang tengah menyalurkan bantuan tersebut kepada seorang warga. Ia terlihat mewawancarai kepada warga, seorang perempuan paruh baya itu.

"Ini bantuan sembako dari bapak bupati Ogan ilir. Siapa nama Bupati kita bu? (Dijawab Haji Muhammad Ilyas Panji Alam). Benar, Haji Muhammad Ilyas Panji Alam. Apa kesan kita bu terhadap Bupati Ogan Ilir itu?" kata petugas tersebut.

"Pak Bupati Haji Ilyas Panji Alam kami acungkan jempol. Bapak bupati H Ilyas Panji Alam harus 2 periode," ucap si Ibu

• Tak Pernah Terbesit Niatan Jadi Artis, Nagita Slavina Terenyuh Dengar Cita-cita Sederhana Rafatar

• Siap-siap Tunjangan ASN di Muba Dipotong jika Ketahuan Mudik & Bepergian ke Kawasan Zona Merah

"Ah bagus, amiin amiin. Harus 2 periode bu ya? Amiin amiin makasih," tambah petugas tersebut.

Cuplikan video tersebut kemudian menimbulkan spekulasi dari berbagai kalangan Netizen di Ogan Ilir. Ada yang kembali mengait-ngaitkan ke arah politik, ada pula yang menganggap biasa saja.