Bocah 10 Tahun Ini Setubuhi Teman Kecilnya 4 Kali, Meski Tetanggaan Ibu Korban Dibuatnya Tak Tahu
Seorang bocah laki-laki dilaporkan oleh ibu teman perempuannya ke SPKT Polrestabes Palembang Jumat (1/4/2020).
SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Seorang bocah laki-laki dilaporkan oleh ibu teman perempuannya ke SPKT Polrestabes Palembang Jumat (1/4/2020).
Tak main-main, yang dilaporkan perempuan berusia 34 tahun tersebut merupakan kasus pencabulan yang diderita anak perempuannya yang masih berusia tujuh tahun.
Dikatakannya kepada petugas, terlapor yang usianya sekitar 10 tahunan tersebut sudah berbuat asusila ini sebanyak empat kali.
Ibu korban sendiri tidak pernah menduga akan terjadi hal seperti ini sebelum anaknya memperlihatkan gelagat tak biasa.
• Jijik Dirasakan Meggy Wulandari Saat Kiwil Hanya Ingin Tubuhnya, Bongkar Tabiat Asli Sang Mantan
"Terlapor tetangga dekat di rumah, beberapa hari ini anak saya mengatakan sakit setiap kali buang air kecil," kata pelapor.
Kemudian saat itu juga suami dari ibu korban bertanya kepada anaknya.
Bukan main terkejutnya ketika si anak mengatakan pernah disuruh buka celana oleh terlapor dan melakukan hubungan intim.
Kejadian itu terjadi di kediaman terlapor.
Diketahui bukan hanya sekali kejadian tersebut terjadi, melainkan sudah empat kali terlapor melakukan hal tersebut kepada anak pelapor.
Kemudian saat terlapor mengajak korban berhubungan intim tidak diiming-imingi hadiah ataupun uang.
"Pada saat anak saya bermain ke rumah terlapor, sendal anak saya juga dimasukan ke dalam rumahnya.
Kemudian pintu rumah ditutup, dan saya tidak begitu mengetahui apakah di dalam rumah terlapor itu ada orang atau tidak pada saat kejadian.
Kemudian anak saya mengatakan kalau mereka melakukan hubungan itu di dalam kamar pelaku," ungkapnya.
• Bayi Berusia Delapan Jam Ini Diselamatkan Seekor Anjing, Setengah Badan Ditutupi Kantong Plastik
Sebelumnya, pelapor telah memberitahukan kejadian tersebut kepada keluarga terlapor.
"Saat saya memberitahukan kejadian itu kepada keluarganya mereka mengatakan jangan dilaporkan kita omongin saja baik-baik, namun saya tidak terima.