Virus Corona di Sumsel
Satu Orang Perempuan Warga Kabupaten Musirawas Sumsel Positif Terpapar Virus Corona (Covid-19)
Satu orang warga Kabupaten Musirawas berjenis kelamin perempuan berumur 30 tahun dinyatakan positif Covid-19.
Penulis: Ahmad Farozi | Editor: Tarso
SRIPOKU.COM, MUSIRAWAS - Kabupaten Musirawas mencatatkan satu kasus positif corona virus disease (Covid) 19. Satu orang warga Kabupaten Musirawas berjenis kelamin perempuan berumur 30 tahun dinyatakan positif terpapar covid-19.
Hal ini diungkapkan juru bicara gugus tugas covid-19 Kabupaten Musirawas, drg Hj Miftahulummi saat rilis di Pemkab Musirawas, Minggu (26/4/2020).
"Untuk Musirawas sampai hari ini ada satu positif covid-19, atau kasus 01. Seorang perempuan berusia 30 tahun, warga Kecamatan Purwodadi," kata Mifta Hulummi didampingi Kadis Kominfo Musirawas M Rozak dan Direkrur RS Sobirin Musirawas Dr RM Nawawi Akip.
Dikatakan, warga tersebut diketahui positif covid-19 dari hasil pemeriksaan swab. Dimana sebelumnya, warga tersebut discreening dan dilakukan rapid tes. Setelah itu dilanjutkan dengan pemeriksaan swab dan hasilnya dinyatakan positif covid-19.
"Saat ini sudah dilakukan isolasi secara ketat terhadap yang bersangkutan dan kondisinya sampai sejauh ini cukup baik," ujarnya.
Disinggung apakah warga tersebut terpapar dari transmisi lokal atau kasus impor, Miftahulummi mengatakan pihaknya masih melakukan penelusuran.
Dia juga tidak menyebutkan identitas secara detil karena yang boleh dipublikasikan hanya jenis kelamin, umur dan tempatnya.
"Untuk menyebut identitas secara detil kami tidak diperkenankan. Tapi garis besarnya saja, seperti jenis kelamin, usia dan lokasi tinggal secara umum," ujarnya.
• Apa yang Harus Dilakukan dalam Menghadapi Takdir ini? Jawabnya, Takdir Harus Dilawan dengan Takdir
• Seorang Ibu Rumah Tangga Ditemukan Tewas Dalam Keadaan Bugil di Rumah Mewah BTN Air Paku Muaraenim
• Isi Waktu Luang Selama Libur Kompetisi ini, Gelandang Serang Sriwijaya FC Ini Mandori Tukang
Terkait upaya yang dilakukan gugus tugas covid-19 di Kabupaten Musirawas menurutnya sudah dilakukan secara maksimal.
Dimana upaya pencegahan atau antisipasi penyebaran covid-19 sudah dilakukan secara masif di seluruh wilayah dalam Kabupaten Musirawas.
"Gugus tugas Musirawas sudah maksimal upaya pencegahan covid-19, dengan melibatkan seluruh komponen pemerintah dan masyarakat. Dan sampai ke tingkat desa sudah ada pos covid," pungkasnya.
Sementara Kabid P2P Dinas Kesehatan Musirawas Edwar Zuliyar menambahkan, terkait adanya kasus positif covid-19 dan adanya Pasien Dalam Pengawasan (PDP) covid-19 yang meninggal dunia, pihaknya segera melakukan tracking terhadap orang yang pernah kontak dengan yang bersangkutan.
"Segera akan lakukan tracking atau pelacakan kasus dimana semua kontak erat dengan pasien copid 01 Musirawas," kata Edwar Zuliyar, Minggu (26/4/2020).
Adapun untuk PDP 02 yang meninggal dunia pada Minggu (26/4/2020) kata Edwar Zuliyar, seluruh keluarganya sudah diminta isolasi mandiri.
Kepada pemerintah desa sudah disampaikan agar selain melakukan pemantauan kepada seluruh warga, juga apabila ada yang demam atau menunjukkan gejala sakit untuk segera ditindak lanjuti.
"Untuk PDP 02 yang meninggal, tetap dilakukan pengambilan spesimen swab untuk memastikan apakah positif atau tidak. Karena diagnosa pasti melalui pemeriksaan swab," ujarnya. (ahmad farozi)