VIRAL Bapak Usir Anaknya yang Nekat Mudik saat Wabah Corona, Ternyata Ini Fakta Sebenarnya!
Baru-baru ini, beredar video yang memperlihatkan seorang bapak mengusir putranya lantaran nekat pulang kampung atau mudik di tengah pandemi Covid-19.
Penulis: Nadyia Tahzani | Editor: Welly Hadinata
Ternyata cuplikan dalam video ini merupakan adegan parodi yang dibuat oleh warga Desa Tegalarum, Kecamatan Bendo, Magetan, Jawa Timur.
Seperti penjelasan akun Instagram @magetanbanget dalam postingan, Minggu (19/4).
"Ketika mudik ke Desa Tegalarum, Bendo dan bawa calon menantu tapi kondisi lagi Pandemi Covid-19, reaksi Bapaknya mengejutkan. Video ini dibuat oleh Warga Desa Tegalarum Kec. Bendo, Magetan dan merupakan sebuah kampanye agar warga desa menaati himbauan tidak mudik ke kampung halaman," tulisnya.
Video dengan versi yang lebih lengkap berdurasi sekitar 12 menit diunggah dalam kanal YouTube Bads Channel.
Video ini dibuat untuk mengajak masyarakat agar tetap mematuhi aturan pemerintah untuk tetap di rumah.
Apabila sudah terlanjur untuk mudik, pemudik wajib dikarantina di Posko Covid-19 selama 14 hari.
Hal ini dilakukan oleh para warga Magetan untuk mengurangi penularan virus corona.
"halo guys kita ketemu lagi
dalam video kali ini kita hanya memberikan contoh bagi para warga yang hendak nekat mudik ..
karena kalau nekat mudik akan dikarantina selama 14 hari di posko.
sayangi diri anda, keluarga dan teman terdekat anda untuk menunda mudik mu saat ini.
jika ada salah tutur kata atau kesamaan nama tokoh kita crew bads cnannel meminta maaf yg sebesar" nya karena hanya fiktif belaka saja," tulis akun Yotube Bads Channel.
Berbagai komentar pun diberikan warganet terhadap video itu. Sebagian netizen sepakat dengan kampanye tidak mudik seperti pesan dalam video viral itu.
"Semangat terus warga Magetan mari kita sama-sama dukung program pemutusan penyebaran virus corona ini biar semua cepat kembali normal," tulis seorang warganet.
"Wah keren nih, patut dicontoh untuk pengurangan penuralan corona"
"Bagus ceritanya, Bads channel thebest pokok nya, Mas man tetap idola"
"Video nya bagus, kreatif. Saran aja mungkin bisa disampaikan ke ibu bidan desanya, untuk termometer nya di cek lagi kalau bisa dikalibrasi, manusia suhu 32 itu rada aneh, hipotermi banget. Efeknya klo termometernya tidak dikalibrasi bisa jadi tidak bisa mendeteksi yang demam, terimakasih"
• Tanggapan Pelatih Persib Bandung Rene Alberts, Liga 1 2020 Digelar Kembali Tanpa Penonton
• Viral Video Pemilik Toko Pasar 16 di Palembang Dijemput Paksa, Baru Pulang dari Malaysia