Breaking News

Virus Corona di Sumsel

Cukup di Rumah dan Hubungi 119, Warga Prabumulih Bisa Rapid Test, Open 24 Jam

"Warga cukup di rumah saja dan telepon 119, nanti petugas kesehatan akan datang untuk melakukan rapid tes. Jadi pelayanan prima hal utama,"

Editor: Refly Permana
TRIBUN SUMSEL/EDISON BASTARI
Walikota Prabumulih, Ir H Ridho Yahya MM 

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Walikota Prabumulih Ridho Yahya saat Talk Show di Sumsel Viritual Fest 2020 yang diadakan Tribun Sumsel dan Sriwijaya Post bersama Pemimpin Redaksi Tribun Sumsel dan Sriwijaya Post L Weny Ramdiastuti mengatakan, warga Prabumulih yang ingin rapid test cukup hubungi 119.

"Warga cukup di rumah saja dan telepon 119, nanti petugas kesehatan akan datang untuk melakukan rapid tes. Jadi pelayanan prima hal utama yang saya terapkan di Prabumulih," kata Ridho Yahya, Kamis (9/4/2020).

Lebih lanjut ia mengatakan, tak seperti di daerah lain yang warganya dikumpulkan.

Kalau di sini warga tak perlu datang cukup telepon 119 dan akan ada petugas kesehatan yang datang untuk melakukan rapid test.

Sambil Peluk Bayi di Sisi Peti Jenazah Glenn Fredly, Mutia Ayu Tegar Tahan Tangis, Tatapannya Kosong

"Kita juga sudah pesan 4000 rapid test, mudah-mudahan hari ini datang. Selain medis, warga yang ragu dan ada gejala bisa langsung telepon 119. Saya sendiri juga sudah rapit test, hasilnya negatif," katanya.

Menurut Ridho Yahya bahwa call center 119 tersebut sudah dipakai di Prabumulih sejak dua tahun lalu dan ini gratis.

Bahkan malam-malam pun tetap dilayani.

Untuk 119 ini terpisah namun dibawah Dinas Kesehatan.

Ada Rumah Sakit Pertamina, Rumah Sakit Umum, Puskesmas dan lain-lain. Setiap rumah sakit ada yang khusus menangani Virus Corona.

Bukan Pernafasan, Pasien Corona Banyak Alami Sakit Perut, Dokter Amerika Temukan Tanda Baru Covid-19

"Kemudian terkait Rumah Sehat menurutnya hanya ada agak miskomunikasi. Harapan kita rumah sehat itu kosong, artinya jangan sampai ada yang Virus Corona.

Kita juga ada menitipkan warga kita di Rumah Sehat yang ada di Wisma Atlet," katanya.

Menurutnya, warga yang dengan kategori orang dalam pemantauan (ODP) akan lebih nyaman di sana. Sebab fasilitas di sana seperti bintang tiga. Lalu kamarnya juga banyak.

Sumber: Tribun Sumsel
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved