Tinju Dunia
VIDEO - Detik-detik Mike Tyson Ingin Patahkan Lengan Lawannya Francois Botha, 21 Tahun Silam
Pada pertarungan tersebut, Mike Tyson berhasil keluar sebagai pemenang setelah berhasil membuat TKO Francois Botha pada
SRIPOKU.COM - Legenda tinju, Mike Tyson membenarkan pengakuan lawannya, Francois Botha yang merasa lengannya ingin dipatahkan dengan kejam di atas ring.
Pertarungan Mike Tyson melawan Francois Botha digelar di MGM Grand Garden Arena in Paradise, Nevada pada 16 Januari 1999.
Pada pertarungan tersebut, Mike Tyson berhasil keluar sebagai pemenang setelah berhasil membuat TKO Francois Botha pada ronde kelima.
Di balik kemenangan Mike Tyson, terdapat insiden kejam yang dilakukan Iron Mike ketika mengalahkan Francois Botha.
• Dikenal Kuat, Mike Tyson Ternyata Mudah Stres karena Tekanan Batin
• Rahasia Mike Tyson Bisa Jadi Petarung Hebat, Aktivitas Rutin Ini yang Sering Dilakukan
• Video ini Jadi Bukti Bahwa Mike Tyson Petinju Sangat Buas dan Ditakuti di Ring Tinju
Mike Tyson terlihat seperti mengunci lengan Francois Botha dan menolak untuk melepaskannya walaupun lonceng telah dibunyikan.
Setelah dikalahkan, Botha mengaku jika Mike Tyson seakan ingin mematahkan lengannya dengan sengaja.
Lebih mengejutkannya lagi, sang jawara membenarkan pengakuan Botha ketika diwawancarai setelah pertandingan berakhir.
"Mike meraih lengan saya, dia berusaha memutar lengan saya untuk mematahkannya," ungkap Botha dilansir BolaStylo.com dari New York Times.
"Ya, dia benar, saya memang berusaha melakukannya," ungkap Mike Tyson setelah mendengar tuduhan Botha kepadanya.
Meskipun Iron Mike memenangkan pertandingan, pengakuan tersebut membuatnya dicap sebagai 'Orang paling jahat di Planet (Bumi)'.
Pasalnya,kala itu ia baru saja terbebas dari hukuman yang dijalaninya karena menggigit telinga Evander Holyfield 18 bulan yang lalu sebelum melawan Botha.
Jelas bahwa para penggemar dan bahkan para komentator pada saat itutidak yakin harus bereaksi seperti apa kepada Tyson mengingat tindakannya melawan Holyfield.
Tapi sorakan dan bahkan beberapa ejekan ringan mulai membengkak ketika mantan juara kelas berat itu semakin dekat ketika melawan Francois Botha.
