Warnet di Pipareja Terbakar
Kebakaran Rumah Sekaligus Warnet di Pipareja Kemuning Palembang, Kerugian Ditaksir Miliaran Rupiah
Kebakaran yang terjadi di Jalan Pipareja Lorong Kejawen RT 22 RW 02 Kelurahan Pipareja Kec Kemuning Palembang diduga disebabkan oleh korslet listrik.
Penulis: anisa rahmadani | Editor: Refly Permana
SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Kebakaran yang terjadi di Jalan Pipareja Lorong Kejawen RT 22 RW 02 Kelurahan Pipareja Kec Kemuning Palembang diduga disebabkan oleh korslet listrik.
Hal itu disampaikan langsung oleh Subhan Pardi selaku Lurah Pipareja di lokasi kejadian Rabu (11/3/2020).
"Karena korslet listrik terus juga ini rumah yang kebakaran ini sekalian usaha internet," ucapnya.
Jelasnya lagi, kejadian sekitar jam 12.00, dimana saat kejadian rumah tersebut sedang tidak ada orang di rumah.
• Dinas Perdagangan Sumsel Besok Rencanakan Gelar Operasi Pasar Terkait Kondisi Gula di Pasaran
Sementara, menurutnya lagi, kerugian pasti besar karena diketahui rumah yang kebakar tersebut diketahuinya juga sebagai tempat usaha warnet.
Terpisah, seorang Babinsa bernama Serda Suraidi mengatakan kerugian korban diduga Rp 1 miliar lantaran tidak ada barang yang tersisa
Ia juga mengatakan api telah dipadamkan dan tidak ada korban jiwa di dalam kejadian ini.
Sementara seluruh barang berharga seperti motor dan komputer ludes terbakar.
Aminullah (43) selaku pemilik rumah mengatakan dirinya memastikan seluruh listrik rumahnya dalam keadaan padam karena PLN sedang dalam kondisi padam.
"Selain itu, kami juga sudah mematikan kompor dan selang gas sedang tidak dalam keadaan terpasang. Jadi, kami benar-benar tidak tahu sebab kebakaran ini," kata Aminullah, yang juga kehilangan dua motor bebek lantaran kejadian ini.
• Niat dan Tata Cara Sholat Ashar serta Latin & Artinya Lengkap Keutamaan Sholat Disaksikan Malaikat
Aminullah terlihat masih lemas pasca musibah yang menimpa keluarganya ini.
Ia juga mengaku belum tahu untuk sementara tinggal dimana karena rumahnya yang terbakar benar-benar sudah tak bisa ditempati lagi.
"Jadi saya matikan semua aliran listrik sebelum pergi menjemput istri karena PLN saat itu juga sudah padam.
Jadi memang rumah dalam keadaan kosong," katanya ketika di depan rumahnya yang terbakar.
Ia sendiri mengetahui rumahnya terbakar setelah mendapat telepon dari tetangga dekat rumah.
Ketika pulang, ia melihat api sudah membesar dan membakar seluruh isi rumah termasuk usaha warnetnya.
"Tidak ada yang bisa selamatkan. Semuanya habis terbakar," kata Aminullah.