Siswa XII APHP Belajar Membuat Prakarya Sabun Cuci Mobil dan Motor di Lab APHP SMK PP Negeri Sembawa
XII APHP Belajar Membuat Prakarya Sabun Cuci Mobil dan Motor Bersama Karyawan PT Katalis di Lab APHP SMK-PP Negeri Sembawa
Siswa XII APHP Belajar Membuat Prakarya Sabun Cuci Mobil dan Motor di Lab APHP SMK PP Negeri Sembawa
SRIPOKU.COM, SEMBAWA - Tidak hanya mengelola hasil pertanian Kini siswa-siswi XII APHP diberikan ilmu pengetahuan dan keterampilan baru diluar bidang pertanian berupa belajar membuat sabun cuci mobil dan motor Bersama Karyawan PT Katalis di Lab APHP SMK-PP Negeri Sembawa Banyuasin Sumsel, Rabu (26/02/2020).
Sabun merupakan salah satu bahan yang sangat dibutuhkan sebagai alat pembersih dalam kehidupan sehari-hari.
Seperti sabun cuci mobil dan motor ini sangat berguna untuk menghilangkan debu yang menempel pada permukaan cat mobil anda, sehingga mobil anda akan terlihat bersih dan kinclong.
Dalam pembuatan sabun ini tidak hanya guru produktif dan petugas laboratorium saja melainkan salah satu Karyawan dari PT Katalis pun ikut dalam memberikan pembelanjaran mengenai tata cara pembuatan sabun sesuai dengan prosedur yang telah dibuat.
Kami sangat senang berbagi ilmu bersama adik-adik kelas XII karena rasa ingin tahu yang mereka miliki sangat tinggi dapat dilihat dari pertanyaan sungguh banyak yang mereka tanyakan tentunya sangat asik sekali berbagi ilmu bersama mereka “ ujar ledi selaku salah satu karyawan PT. Katalis
Dijelaskan lagi oleh Ledi membuat sabun cuci mobil dan motor ini tidak terlalu sulit karena kita cukup memformulasikan bahan-bahan yang telah disiapkan sesuai petunjuk kerja yang telah dibuat untuk selanjutnya diamkan selama satu malam hingga sabun tersebut benar-benar bisa di gunakan.
Erni Prabawati, S.Pi., MP selaku Kepala Prodi Agribisnis Pengolahan Hasil Pertanian menyatakan bahwa siswa-siswi program studi Agribisnis Pengolahan hasil pertanian ini diharapkan dapat memiliki keahlian serta keterampilan yang lebih unggul bukan hanya pintar mengolah berbagai jenis olahan dibidang pertanian bahkan diluar bidang pengolahan hasil pertanian juga bisa mereka dapatkan.
Tentu saja sangat diperlukan tekad yang kuat untuk selalu belajar mencoba dan mempelajari hal-hal yang baru sehingga diharapkan mampu menghasilkan lulusan yang kompeten dan berdaya saing.