KKP Palembang Pastikan Seluruh Penumpang di Bandara SMB II tak Luput dari Thermal Scanner dan HAC
Kepala KKP Palembang Nur Purwoko Widodo mengatakan, seluruh penumpang penerbangan baik domestik atau luar domestik tetap dilakukan pemeriksaan
Penulis: anisa rahmadani | Editor: Refly Permana
Laporan wartawan Sripoku.com, Anisa Rahmadani
SRIPOKU.COM,PALEMBANG - Kepala KKP Palembang Nur Purwoko Widodo mengatakan, seluruh penumpang penerbangan baik domestik atau luar domestik sudah dilakukan pemeriksaan lewat alat Thermal Scamer untuk mengantisipasi Virus Corona.
Khusus untuk kedatangan domestik, KKP Palembang sudah memasang Thermal Scanner sejak dua pekan silam.
Terkait kabar pasien yang saat ini menjalani perawatan di ruang isolasi RMSH Palembang lantaran memperlihatkan gejala Virus Corona diserta juga datang dari negara yang sudah ada kasus Virus Corona, Widodo yang dijumpai di kantornya Jumat (6/3/2020) mengatakan sudah pula menjalani pemeriksaan lewat alat Thermal Scanner.
Hanya saja, kemungkinan besar, ketika diperiksa kondisi tubuh dua pasien tersebut sehat sehingga belum ada tanda-tanda yang memperlihatkan gejala Virus Corona.
• Ramalan Bintang Keuangan Jumat 6 Maret 2020: Keuangan Leo Baik, Cancer Hati-hati Pada Hutang
"Tetapi, kita tidak hanya melakukan thermal scanning saja. Setelah tahap itu selesai maka penumpang yang ada di bandara akan dilakukan pemeriksaan dan pasien wajib membawa Health Alert Card (HAC). Karena gejala Virus Corona bisa saja tidak langsung diketahui saat yang bersangkutan diperiksa, tetapi bisa juga mulai timbul gejalanya setelah 14 hari," jelas Widodo.
Untuk itu, ia mengatakan semua prosedur dalam pemeriksaan dari pusat telah dilaksanakan pihaknya dengan sebenar-benarnya sesuai anjuran dari pusat.
Untuk HAC, dikatakan Widodo, khusus diberikan kepada penumpang yang datang ke Palembang dari penerbangan luar negeri.
Sedangkan kedatangan domestik, hanya akan dilakukan pemeriksaan lewat alat Therm Scanner.
Untuk pemeriksaan di pelabuhan sendiri jelasnya lagi, lebih bagus dan tertata lantaran jika ada penumpang yang diduga terjangkit atau memperlihatkan tanda-tanda Virus Corona maka pihaknya terlebih dulu membawa pasien ke Rumah Sakit Pelabuhan.
"Sudah lengkap malah lebih tertata karena kalau ada penumpang dari bandara yang kita duga kena Virus Corona maka itu dibawa dulu ke Rumah Sakit Pelabuhan," ujarnya.
• Setelah Hijrah Artis Tampan Ini Kini Jarang Muncul di TV, Rupanya Sibuk Urus 5 Bisnis, Pantes Tajir!
Kini, ia mengimbau agar masyarakat tetap tenang dan percaya pada pihaknya dalam menangangi kasus Virus Corona ini.
Lantaran petugas yang dikerahkan pihaknya di bandara sebanyak 15 orang khusus menangani kasus ini, begitupun di Rumah Sakit Pelabuhan sebanyak 20 orang khusus untuk menangani virus ini.
"Tetap tenang jangan mudah percaya dengan isu isu yang beredar karena pihak kami juga selalu berjaga dan bertugas dalam menangani virus ini secara benar dan sesuai prosedur dari pusat," tutupnya.