Berita Sriwijaya FC

Pelatih Sriwijaya FC Budiardjo Thalib Minta Tambah Sendiri Forsi Latihan Jelang Kick Off Liga 2 2020

Pelatih Sriwijaya FC Budiardjo Thalib Minta Tambah Sendiri Forsi Latihan Jelang Kick Off Liga 2 2020

Editor: Hendra Kusuma
SRIPOKU.COM/ABDUL HAFIZ
Head coach Sriwijaya FC Budiardjo Thalib memberikan arahan kepada skuat SFC yang berlatih di bawah guyuran hujan di Stadion Atletik Jakabaring Sport City Palembang, Jumat (14/2/2020). 

SRIPOKU.COM, PALEMBANG-Tidak mudah untuk mendapatkan satu tempat di starting line up Sriwijaya FC, klub yang kini diasuh oleh Pelatih Budiardjo Thalib.

Sebab, Budiardjo Thalib menerapkan sistem kompetisi dan peringkat performa seusai latihan rutin.

Karena kunci apakah pemain tersebut layak diturunkan dan mengisi salah satu posisi penting dari starting line up asuhan Budiardjo Thalib terletak kepada penilaian dari latihan terakhir.

"Saya minta kalian terus meningkatkan performa dan menjaga kondisi, jika ada yang dirasa kurang, maka saya sarankan untuk latihan tambahan," ujar Coach Budiardjo Thalib kepada pemain.

Diakui Coach Budiardjo Thalib, kunci sukses atau tidaknya performa tim tergantung kepada keseriuasan latihan dari para pemain secara individu dan tim.

"Artinya latihan sangat penting karena apakah nantinya turun atau tidak akan tergantung performa dan kemampuan para pemain dalam setiap latihan," ujar Budiardjo Thalib.

Menurut Budi Jo sapaanya Budiardjo Thalib, bahwa motivasi pemain secara individu akan memberikan pengaruh permainan di dalam tim.

"Maka latihan menjelang Kick Off Liga 2 2020 ini, kita fokus meningkatkan performa pemain," ujar Budi.

Sementara terkait dengan persiapan jelang kick off, Budi Jo mengatakan, dalam latihan selama dua pekan nanti, pihaknya akan menjadwalkan tiga kali ujicoba.

Yakni menghadapi Bhayangkara FC, David FC dan Cucung Gede FC.

"Kita butuh tiga kali ujicoba, ini sangat penting karena berkaitan dengan kesiapan pemain jelang kompetii, meski ada kabar jika Liga  2020 amakn dimulai pada 20 Maret nanti," ujar Coah Budi.

Diakui, Budi hasil evaluasi tim masih terletak pada kelemahan lini belakang, terutama pasca menghadapi PSIS Semarang dan Persipura yang berakhir dengan kekalahan.

Menurut Budi, kekalahan dari Persipura menjadi bahan evaluasi karena proses tiga gol Boaz dkk berasal dari kesalahan di lini belakang.

"Sebenarnya Persipura bisa kami imbangi, gol mereka pun bukan dari skema permainan, tetapi ada beberapa kesalahan di lini belakang yang perlu kita perbaiki lagi," jelas Budi.

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved