Asah Kemampuan Setelah Sesi Latihan Skuat Sriwijaya FC Adakan Latihan Tambahan Ini

Asah Kemampuan Setelah Sesi Latihan Skuat Sriwijaya FC Adakan Latihan Tambahan Ini

Laporan wartawan Sripoku.com, Abdul Hafiz

SRIPOKU.COM, PALEMBANG --- Meski program latihan setiap hari tidak selalu sama, namun ada sesi yang seperti wajib diterapkan head coach Budi Jo di setiap latihan bersama skuat Sriwijaya FC.

Hal yang sepertinya tak terlupakan dan menjadi sesi penutup latihan yakni membekali para pemain untuk latihan tendangan penalti sekaligus pula melatih para kiper menahan tendangan berjarak 11 meter menuju gawang.

Contohnya saja suatu gelaran latihan ball position, ataukah saat latihan game model, untuk menambah daya gedor, pergeseran posisi, namun tetap saja di sesi akhir latihan Rudiyana dkk ini harus menyelesaikan latihan penalti.

"Kalau penalti saya pikir itu bagian dari latihan, penalti juga adalah bagian dari pertandingan," ungkap pelatih bernama lengkap Budiardjo Thalib.

• Resmi Laga Persis Solo vs Sriwijaya FC Batal, Budi Jo : Kecewa, Ternyata Ini Peyebabnya

• Sriwijaya FC Bakal Depak Pemain Tak Berkontribusi Digantikan yang Berkualitas Ternyata Ini Alasannya

Beberapa kali pengamatan Sripoku terlihat seperti adanya hukuman bagi yang sang penendang bola manakala ketika tidak berhasil mencetak gol penalti ke gawang lawan, ia harus lari sprint kembali menuju ke arah gawangnya.

"Seketika akhir session latihan saya selalu buat itu, supaya mereka ketika mendapat pertandingan, dapat di situ. Itu merupakan bagian latihan, bukan strategi," ujar mantan pelatih Persik Kediri.

Eks pemain Timnas Futsal ini melihat progres permainan semua pemain asuhannya ini naik selama melakukan latihan dan pertandingan ujicoba menjelang kompetisi Liga 2 Indonesia yang bakal mulai digulir 13 Maret 2020.

"Bukan hasil (berapa gol) pertandingan (ujicoba), tetapi bagaimana mereka bermain secara kolektivitas tim, terus fungsi dari berapa posisi mereka dengan benar dengan baik," kata mantan pelatih PSM Makassar.

Termasuk lima pemain asli lokal Sumsel (Bagus, Rifki, Afif, Royhan, Guntur) juga tak luput mendapat perhatian dan pujian mantan pelatih Persipura ini.

"Mereka progresnya bagus pemain-pemain asli Sumsel dan cukup layak masuk ke tim Sriwijaya FC. Mereka masih muda, tapi progres mereka naik," pungkasnya.

Saksikan juga video pilihan berikut ini dan Subcribe Channel Youtube SripokuTV :

Jangan lupa follow instagram Sriwijaya Post di bawah ini :

Jangan lupa sukai fanspage Sriwijaya Post di bawah ini: