7 Kisah Misterius Hilangnya Pendaki Gunung di Indonesia, Jasad tak Ditemukan hingga Dibuatkan Tugu

7 Kisah Misterius Hilangnya Pendaki Gunung di Indonesia, Jasad Tak Ditemukan hingga Dibuatkan Tugu

SRIPOKU.COM - Mendaki gunung merupakan salah satu kegiatan yang biasanya banyak digemari khususnya oleh para pecinta alam.

Sebagai pendaki gunung yang dikenal pemberani, tak hanya diperlukan persiapan materi dan logistik namun juga diperlukan mental baik fisik hingga kesehatan.

Mendaki gunung adalah kegiatan yang beresiko, terlebih jika dilakukan pada saat musim hujan dan tanpa persiapan yang matang.

Inilah 7 kasus pendakian di Indonesia yang berujung pada hilangnya pendaki secara misterius dirangkum melalui kanal YouTube Doyan Sekripsi.

• Taruhan Nyawa, Ternyata Ini Alasan Jasad Pendaki di Gunung Everest Dibiarkan & Tak akan Dievakuasi!

1. Surya Ibrahim Dompas (Gunung gede, 1989)

Surya yang saat itu berusia 18 tahun melakukan pendakian pada tanggal 26 November 1989 bersama 16 orang rekannya yang tergabung dalam organisasi pecinta alam SMA N 82 Jakarta ke Gunung Gede melalui jalur Cibodas yang berada di kawasan Taman Nasional Gunung Gede Pangrango, Jawa Barat.

Tim pendakian ini bergerak menuju pos Kandang Badak jam 00.30 dini hari.

Mereka beristirahat sejenak di pos Panyangcangan.

Tim terbagi menjadi dua, Surya beserta tiga orang rekannya memutuskan untuk beristirahat di pos tersebut sambil menunggu pagi hari.

Sedangkan 13 orang lainnya melanjutkan pendakian menuju puncak gede.

Tim pendakian yang telah berangkat terlebih dahulu mencapai puncak Gede jam 05.30 subuh.

Tapi hingga jam 12.00 siang, Surya dan ketiga rekan timnya masih belum sampai puncak gede.

Ketika tim pertama memutuskan untuk kembali ke pos Kandang Badak, Surya dan ketiga orang rekan timnya sudah melewati pos Kandang Badak.

Tapi masih dalam perjalanan menuju puncak Gede.