Breaking News

Cap Go Meh di Depan Mata, Pemkot Palembang Beri Imbauan ke Pengusaha Tempat Hiburan

Tak ingin kecolongan, Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang meningkatkan kesiagaan terkait penanganan pendatang-pendatang baru yang masuk ke Palembang.

Penulis: Rahmaliyah | Editor: Refly Permana
sripoku.com/rahmaliyah
Rapat kesiapsiagaan dan kewaspadaan KKP kelas II Palembang upaya pencegahan dan Penyebaran Penyakit Pneumonia/NCoV asal China, Rabu (5/2/2020). 

Laporan wartawan sripoku.com, Rahmaliyah

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Tak ingin kecolongan, Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang meningkatkan kesiagaan terkait penanganan pendatang-pendatang baru yang masuk ke Palembang.

Terlebih, dalam waktu dekat perayaan puncak Cap Gomeh akan segera berlangsung di Pulau Kemaro.

Biasanya, tak sedikit pendatang yang berkunjung ke Pulau Kemaro yang menjadi lokasi rutin pelaksanaan perayaan Cap Go Meh, tak terkecuali pendatang asal negara Tiongkok.

Wakil Walikota Palembang, Fitrianti Agustinda, mengatakan, antisipasi perlu dilakukan mengingat Palembang menjadi salah satu kota besar di Indonesia yang kerap kedatangan pendatang dari berbagai negara.

Festival 10000 Lampion di Sekolah Maitreyawira Mendekati Akhir, Tambah Meriah Mendekati Cap Go Meh

Sehingga perlu ada antisipasi pencegahan dan tidak bisa dilakukan sembarangan karena harus standar sesuai arahan WHO.

Kepala Dinas Pariwisata Kota Palembang, Isnaini Madani, mengungkapkan telah mendapatkan surat edaran dari Kemenpar agar turut serta memantau kedatangan wisatawan baik darat, udara atau perairan.

Kemarin pihaknya sudah berkoordinasi untuk bisa memberikan warning menyikapi apa yang sudah dikeluarkan pihak Kementerian.

"Selain itu, pengusaha tempat hiburan paling tidak juga mendapatkan edukasi agar bisa ikut memantau apakah konsumennya suspek memiliki gejala virus menular.

Karena biasanya wisatawan juga mencari tempat hiburan ketika berkunjung," ujarnya.

Cegah Virus Corona di Hari Cap Go Meh, Walikota Palembang Harnojoyo Gelar Rapat Terpadu

"Paling tidak, harus ada call center juga yang harus disediakan agar pelaku industri bisa segera melaporkan apabila konsumen mereka baik asing/domestik bisa segera ditindak lanjuti," tambahnya

Apalagi, di Palembang ada tiga festival perayaan Cap Gomeh yang diselenggarakan di Kota Palembang, yakni Cap Gomeh di Pulau Kemarau, Cap Gomeh di Kampung Kapiten, dan Cap Gomeh di Festival Lampion.

"Minta agar disediakan agar petugas medis ataupun ambulance dari Dinas Kesehatan, Masker, alat semprot atau lainnya agar sebagai upaya kesiapsiagaan," ujarnya.

Sementara itu, Kepala Dinkes Kota Palembang, Letizia mengatakan, pihaknya sudah menyiapkan kesiapsiagaan petugas medis serta mengimbau semua Faskes baik RS atau Puskes di Palembang untuk siaga.

"Di RSUD Bari, Bandara dan juga RSMH sebagai RS Rujukan juga telah disiapkan ruang isolasi," ujarnya singkat.

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved