Berita Banyuasin
1.254 Buku Tabungan BRI Dibagikan ke Warga PKH di Kecamatan Banyuasin III Kabupaten Banyuasin
Presiden Jokowi melalui bantuan PKH akan difokuskan untuk mencegah stunting. Sebab itu, bantuan KPM khususnya balita dan ibu hamil akan dinaikan.
Laporan wartawan sripoku.com, Mat Bodok
SRIPOKU.COM, BANYUASIN -- Sebanyak 1.254 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) melalui Program Keluarga Harapan (PKH) di wilayah Kecamatan Banyuasin III Kabupaten Banyuasin, menerima buku tabungan dari Bank BRI Cabang Sekayu dan segera cair.
Pantauan wartawan, Jumat (31/1/2020) buku tabungan KPM diserahkan oleh Karyawan BRI Cabang Sekayu dan disaksikan Dinas Sosial Banyuasin tepatnya di Kantor PKH Banyuasin beralamat Palembang-Betung KM 43 Kelurahan Mulia Agung Kecamatan Banyuasin III.
Kendati keluarga harapan selama dua tahun belum menerima bantuan dari pemerintah pusat melalui program penerima manfaat. Dan tahun 2020 ini baru mendapatkan buku tabungan dan bisa dicairkan.
"Warga yang menerima PKH selama dua tahun tak menerima bantuan, karena kasus buku tabungan pernah nyasar terjadi dua tahun lalu sejak 2018 dan 2019, akhirnya Tahun 2020 ini bantuan untuk Keluarga Penerima Manfaat, Program Keluarga Harapan khususnya di Kabupaten Banyuasin dapat disalurkan," kata Ketua Koordinator PKH Deni Henata SSos.
Disebutkan Deni, sebanyak 3290 KPM sekarang ini dapat disalurkan. Usai pihak bank menyalurkan buku tabungan kepada penerima PKH.
"Alhamdulillah tahun ini penerima PKH sebanyak 3290 bisa menerima bantuan dari Presiden RI H Joko Widodo," ucap Deni.
• Serunya Sat Narkoba Polres Muaraenim Menangkap Pengedar Narkoba Nekat Berenang Nyeberang Sungai
• Tim Gabungan Pemkab PALI Tinjau Lokasi Banjir di Dua Desa, Serahkan Bantuan Sembako kepada 824 KK
• DLH Lubuklinggau Kewalahan Atasi Sampah Berserakan di Sepanjang Jalan, Ini Penyebab dan Solusinya
"Bantuan KPM PKH disalurkan melalui tiga Cabang BRI, kali ini sebanyak 1.254 KPM menerima buku tabungan dari BRI Cabang Sekayu dan bantuan dapat dicairkan. Sisanya masih menunggu dari BRI Cabang Sriwijaya dan BRI Rifai," ungkap Deni saat menyaksikan penyerahan buku tabungan.
Terkait jumlah dana yang di terimah oleh PKH, jelas Deni, nilainya bervariasi, dilihat dari tanggungan KPM jika anak SD berbeda dengan anak SMA, dan terbagi empat kali pencairan setiap tahun.
Hanya pada tahun 2020 ini, sambung Deni bahwa Presiden Jokowi melalui bantuan PKH akan difokuskan untuk mencegah stunting. Sebab itu, bantuan untuk KPM khususnya balita dan ibu hamil akan dinaikan.
"Bantuan KPM yang semula menerima Rp 2.400.000 pertahun akan dinaikan menjadi Rp 3 juta pertahun," sebut Deni dan pihak koodinator PKH diharamkan apabila memegang kartu KPM.
Sementara itu Kadis Sosial Drs Alamsyah Rianda MH melalui Kabid Perlindungan Jaminan Sosial Riduan mengatakan, Pemkab Banyuasin telah mencoret KPM yang tidak tepat sasaran menerima bantuan PKH dan kedepan lebel rumah mereka akan ditempel, hanya memang belum maksimal karena belum ada anggaran.
"Ke depan akan diperketat, jika tidak tepat sasaran akan dicoret dan dilabel rumahnya," tandas Riduan yang berharap kepada penerima PKH diminta kesadarannya agar mengundurkan diri dari penerima manfaat apabila kehidupannya sudah masuk mapan.
Buku Tabungan dari Bank BRI
Keluarga Penerima Manfaat (KPM)
Bank BRI Cabang Sekayu
Kecamatan Banyuasin III
Bupati Banyuasin H Askolani : Layani Masyarakat dengan Jiwa Pengabdian, ASN itu Pelayan Masyarakat |
![]() |
---|
KAPOLSEK Betung Kecewa, Gerebek Pondok Narkoba di Tengah Kebun Cuma Dapat Bong, Aksi Petugas Bocor |
![]() |
---|
HERMAN Deru dan Askolani Hanyutkan Kepala Sapi ke Perairan Tanjung Carat Desa Sungsang Banyuasin |
![]() |
---|
Hilang Kendali dan Terperosok di Turunan, Sopir dan Kernet Mobil Selamat dari Maut |
![]() |
---|
Bupati Banyuasin H Askolani Buka Sosialisasi RPPLH Kabupaten Banyuasin |
![]() |
---|