Kisah Haru Kucing Tidur di Makam Majikan, tak Nafsu Makan, Hal Ini Terjadi Setelah Diajak Pulang
Kisah Haru Kucing Tidur di Makam Majikan, tak Nafsu Makan, Hal Ini Terjadi Setelah Diajak Pulang
Penulis: Tria Agustina | Editor: Welly Hadinata
Di hari ayah saya meninggal, si Rambo mendadak sakit. Badannya panas dan tidak mau makan. Namun ketika malam hari pengajian, si Rambo nampak sehat-sehat saja dan mengikuti acara pengajian selama 7 hari berturut dirumah. Dia hanya duduk saja disamping para tetangga yang membacakan surat Yaasin seolah mendengarkan.
Sejak hari itu, Rambo sudah dibawa ke klinik secara berkala karena kesehatannya menurun dan dehidrasi tinggi. Bahkan sempat menjalani masa opname beberapa hari di klinik hewan. Setelah dinyatakan sembuh, Rambo diperbolehkan pulang oleh dokter namun tetap saja tidak bersemangat seperti sebelumnya. Hanya tidur saja dan duduk didepan Tv.
Pandangannya kosong meskipun sudah mau sedikit demi sedikit makan makanan bervitamin tinggi. Kemudian beberapa hari selanjutnya dokter mengatakan bahwa itu bukan gejala sakit fisik, melainkan kucing mempunyai psikis juga yang bisa merasakan kesedihan dan kehilangan.
Benar saja, ketika saya checkup ke klinik menyatakan bahwa dia sedang sehat sehat saja, pencernaan berjalan normal hanya saja dia tidak bersemangat dan sedikit makan dengan pandangan kosong.
Lalu kami sekeluarga mempunyai inisiatif bahwa bagaimana jika si Rambo ini diajak untuk berkunjung ziarah ke makam ayah saya.
Ketika sesampainya di makam almarhum ayah saya, si rambo hanya terduduk diam sambil memandangi sekeliling. Kemudian dia berjalan sendiri dengan mata sayu nya menuju batu nisan ayah saya, dan mulai terduduk diam selama kami semua membacakan doa bersama.
Setelah membaca doa selesai, si Rambo tak kunjung pergi dari tempat duduknya semula dari awal dia datang. Pandangannya hanya tertuju kearah batu nisan dan sesekali menyederkan badannya diatas batu nisan.
Kami semua hanya menyaksikan momen tersebut sembari mengabadikan momen Rambo. Kemudian kami semua pulang.
Setibanya di rumah, Rambo sudah mulai mau makan dan dehidrasinya sudah berkurang meskipun tidak secepat waktu untuk pulih.
Dari sini saya mulai memahami bahwa hewan yang setia pun ternyata mempunyai perasaan yang sama dengan manusia. Hanya saja cara mengungkapkan nya bisa saja berbeda, siapa yang tahu?
Wallahualam.
• Menyentuh! Iseng Beri Makan Kucing Telantar, Pria ini Kaget Saat Hendak Membayar Tagihan di Kasir
SEDIH, Kucing Ini Bawakan Makanan untuk Saudaranya yang Dikira Tertidur Ternyata Sudah Mati!
Tak hanya manusia yang dapat merasakan resah dan kepedihan saat ditingglkan oleh orang terkasih.
Ternyata hewan juga memiliki naluri untuk saling mengasihi dan menyayangi diantara sesama makhluk hidup lainnya.
Sebuah foto viral yang di upload oleh netizen di grup Facebook Pecinta Hewan Makassar.
Di dalam foto tersebut seekor kucing membawakan makanan ke saudaranya yang ia kira lagi tertidur, namun setelah dihampiri ternyata saudaranya sudah mati.