Pelatih Baru SFC Bocor
BREAKING NEWS: Bocor Budiardjo Thalib Pelatih Sriwijaya FC 2020, Kas Hartadi Tersingkir
Terkuak kabar Budiardjo Thalib terpilih menjadi pelatih Sriwijaya FC di musim 2020 dan menyisihkan nama Kas Hartadi.
Penulis: Abdul Hafiz | Editor: Refly Permana
Laporan wartawan Sripoku.com, Abdul Hafiz
SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Teka-teki siapa yang dipilih manajemen Sriwijaya FC (SFC) untuk menjadi Pelatih Kepala pada Liga 2 2020 bocor ke kalangan media. Nama yang sudah diyakini bakal menjadi juru taktik Laskar Wong Kito itu jatuh pada Budiardjo Thalib.
Sebelumnya, pada musim kompetisi Liga 2 2019 lalu, ia bersama pemain muda Persik Kediri berhasil meraih juara dan lolos ke Liga 1.
• Camp Nou Bukan Tempat Angker bagi Zidane sebagai Pelatih Real Madrid
"Coach Budiardjo Thalib sudah dipastikan dari minggu kemarin itu.
Tapi, kita masih nunggu pengumuman resmi dari Bos HZ.
Kan beliau ngomong habis dari fit and proper test dengan coach Budiardjo Thalib dan Kas Hartadi hari minggu lalu, pengumuman seminggu lagi.
Kita tunggukan hari Minggu ini," kata salah sumber Sripoku.com yang enggan disebutkan namanya, Jumat (20/12/2019).
Beberapa kalangan insan sepakbola dan manajemen juga sepertinya sudah jadi rahasia umum jika Budiardjo Thalib yang bakal jadi pelatih baru.
Sripoku.com masih akan mencoba meminta keterangan sejumlah pihak terkait perihal kebenaran kabar ini.
• Ambrizal Jadi Asisten Pelatih dan Kapten Tim Sriwijaya FC, Terungkap Ini Alasannya
Sebelumnya, pada 16 Desember 2019 lalu Manajemen Sriwijaya FC (SFC) berencana baru pekan depan mengumumkan siapa yang bakal ditetapkan sebagai pelatih Laskar Wong Kito.
"Pengumuman seminggu lagi," ungkap Manajer Sriwijaya FC H Hendri Zainuddin SAg SH.
Bahkan Hendri yang juga Wakil Dirut PT SOM (Sriwijaya Optimis Mandiri) telah mencanangkan tanggal 20 Januari 2020 menjadi hari latihan perdana.
• Kas Hartadi Terharu Masih Banyak yang Menginginkannya Jadi Pelatih Sriwijaya FC,Walapun Saya Gagal
"Setelah diskusi dengan dua pelatih, maka kita putuskan tim mulai latihan tgl 20 Jan 2020," tulis Manajer Sriwijaya FC H Hendri Zainuddin SAg SH memposting status di instagramnya.
Pernyataan Hendri ini menyusul setelah pihaknya melakukan fit and proper terhadap dua calon pelatih Laskar Wong Kito di Grand Kemang dan Sate Senayan Bandara Soe-ta, Jakarta, Minggu (15/12/2019).
Postingan pertama di instagramnya HZ bersama Direktur Teknik PT SOM (Sriwijaya Optimis Mandiri) Indrayadi, dan Asisten Manajer SFC Jamaluddin tengah bersama Budiharjo Thalib (Persik Kediri).
"Diskusi dengan coach Budiarjo Thalib calon pelatih Sriwijaya FC," tulis Hendri yang merupakan calon Ketua Umum KONI Sumsel.
• Ketum Suporter Singa Mania Pasrah Ditanya Pilih Kas Hartadi atau Budiardjo Jadi Pelatih Sriwijaya FC
Dalam komen para netizen ada beberapa yang mendukung. Namun ada yang masih menginginkan agar mempertahankan pelatih lama Kas Hartadi.
Begitu postingan kedua gambar HZ bersama Direktur Teknik PT SOM (Sriwijaya Optimis Mandiri) Indrayadi, dan Asisten Manajer SFC Jamaluddin tengah bersama Kas Hartadi, banyak yang berkomentar mendukung.
"Ini baru pelatih SFC. Dia udah terbukti loyal & tidak perlu adaptasi mulai dari nol lagi. Beliau sdh tau kekurangan dlm tim. sdh menyatu dgn tim & suporter," tulis rahmatpitriydi.
"Pakwo...bnyk yg msh pengen coach Kas Hartadi melatih SFC musim depan. Jd pertahanke bae coach Kas nyo Pakwo. Tinggal dikasih waktu bae utk coach Kas menambah pemain yg menurutnyo cocok utk taktiknyo. #tetep #coach kashartadi," tulis ryan_ari91.
Beberapa komentar lainnya seperti agus_punyo juga meminta agar manajemen memberikan kesempatan satu kali lagi kepada Kas Hartadi serta agar memenuhi pemain yang dibutuhkan.
"Siapapun pelatihnya nanti ttg materi pemainnya jg yg bermental kuat cepat & siap berkompetisi. Kalo kita di Liga 1 kan mengangkat nama baik Sumsel jg Pakwo. Ayolah full support Pak Gub," tulis jodialbarizi.
Direktur Teknik PT SOM (Sriwijaya Optimis Mandiri) Indrayadi mengatakan TC selama 2 hingga 3 bulan sebeluk kompetisi masa persiapan penting untuk kekuatan fisik, kekompakan membentuk The Winnibg Team.
"Memang tidak mudah. Kalau merubah 2-3 orang pemain kalau nanti sudah jalan itu akan susah. Kalau jangka waktu persiapan pendek akan susah. Tapi kalau jangka waktunya panjang, lebih enak.
Contoh waktu RD membawa Sriwijaya FC meraih double winner itu, masa persiapannya lebih dari 3 bulan. Mantap banget itu. Nyiapkan fisik, metoda pelatih, menyatukan pemain agar kompak itu gak instan," kata Indrayadi.