Advertorial
Integrasi Peternakan dan Hortikultura oleh SMK PP Negeri Sembawa
Tujuan dari integrasi ini memanfaatkan lahan di belakang kandang dan memanfaatkan limbah ternak yang sudah difermentasi berupa kotoran ternak
Integrasi Peternakan dan Hortikultura oleh SMK PP Negeri Sembawa
Laporan wartawan Sripoku.com, Mat Bodok
SRIPOKU.COM, BANYUASIN - Sekolah pendidikan Pertanian Sembawa kelas XI Program Studi Agribisnis Ternak Unggas, pada semester ganjil melakukan integrasi peternakan dengan hortikultura berupa pemanfaatan lahan sekitar kandang dengan menanam kangkung.
Mahir dalam dunia peternakan juga mahir dalam dunia hortikultura.
Siswa memanfaatkan lahan di belakang kandang untuk ditanami kangkung dan memanfaatkan limbah dari peternakan yang sudah difermentasi seperti kotoran ternak (peses) yang dijadikan sebagai pupuk organik.
Tujuan dari integrasi ini memanfaatkan lahan di belakang kandang dan memanfaatkan limbah ternak yang sudah difermentasi berupa kotoran ternak sebagai pupuk organik.
Kepala Sekolah SMK PP Negeri Sembawa Banyuasin Ir Mattobi'I MP melalui Ujang Muhammad selaku pembimbing mengatakan, siswa tidak hanya jago di dalam ilmu pertanian juga harus jago di bidang dunia hortikultura.
• SMK PP Negeri Sembawa Dukung Gelar Pangan Lokal di Jogyakarta
"Berternak sambil bertani satu solusi dalam peningkatan keterampilan," kata Ujang, Sabtu (7/12/2019). Untuk itu siswa harus terampil.
Sebagai salah satu dari berbagai jenis sayuran hijau, kangkung memiliki kandungan gizi dan nutrisi yang berkhasiat bagi tubuh.
"Kangkung sehat untuk dikonsumsi," singkatnya.