Aksi Pengendara Motor Terobos Palang Perlintasan KA, Terlibat Cekcok dengan Petugas, Ini Akhirnya!

Aksi Pengendara Motor Terobos Palang Perlintasan KA Terlibat Cekcok dengan Petugas, Ini Akhirnya!

Penulis: Tria Agustina | Editor: Welly Hadinata
Capture Instagram/@makassar_iinfo
Aksi Pengendara Motor Terobos Palang Perlintasan KA Terlibat Cekcok dengan Petugas, Ini Akhirnya! 

Aksi Pengendara Motor Terobos Palang Perlintasan KA, Terlibat Cekcok dengan Petugas, Ini Akhirnya!

SRIPOKU.COM - Sebuah video viral di media sosial, seorang pengendara sepeda motor terlibat cekcok dengan petugas perlintasan kereta api di Bandung.

Sebuah video viral di media sosial memperlihatkan pengendara motor yang menerobos palang pintu perlintasan kereta api.

Video ini menyebar di media sosial Twitter.

Selain menerobos palang pintu, pengendara motor itu kemudian melewati jalan diantara dua rel kereta api.

Video tersebut diunggah oleh akun @EdanSepurID pada 1 Desember 2019.

Hingga Rabu (4/12/2019), video itu telah ditonton sebanyak lebih dari 730 ribu kali.

Unggahan itu juga dibagikan sebanyak lebih dari 1000 kali dan disukai olehlebih dari 1,4 ribu orang.

Viral Jenazah di Pintu Masuk Lapas Bangko Jambi, Tahanan Narkoba Terisak, Ketua DPRD Merangin Marah

Dalam video itu, beberapa petugas terlihat menghentikan pengendara tersebut dan memintanya berbalik arah.

Meski sempat terjadi adu mulut, pengendara motor yang membonceng seorang perempuan dan anak itu pun akhirnya berbalik arah.

Berikut unggahannya dengan keterangan lokasi.

"Sudah menerobos, masih berani Melawan Arus dan Memutar Balik dengan melalui Jalan Rel KA ketika KA akan melintas. Yaps, inilah cerita #DisiplinPerlintasan di JPL Cimindi sabtu kemarin. cc @infobdg @infobandung @PRFMnews @RadioElshinta @KAI121 @keretaapikita @perkeretaapian" demikian tulis akun @EdanSepurID.

Dikutip dari Kompas.com, berikut aturan larangan perundang-undangan tentang perkeretaapian.

VP Public Relations KAI Edy Kuswoyo mengatakan, peristiwa dalam video itu terjadi di Perlintasan Sebidang Cimindi, Bandung, Sabtu (30/11). "Saat ada komunitas sedang membantu mengatur lalu lintas di perlintasan sebidang," kata Edy kepada Kompas.com, Senin (2/12/2019).

Mengenai tindakan seperti ini, diatur dalam Pasal 181 Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2007 tentang Perkeretaapian disebutkan bahwa setiap orang dilarang:

a. Berada di ruang manfaat jalur kereta api;

b. Menyeret, menggerakkan, meletakkan, atau memindahkan barang di atas rel atau melintasi jalur kereta api; atau

c. Menggunakan jalur kereta api untuk kepentingan lain, selain untuk angkutan kereta api.

Selain berisiko terhadap keselamatan Anda, ada hukuman yang menanti jika menerobos palang pintu kereta api.

Hal itu tertuang dalam Pasal 199 yang berbunyi:

Setiap orang yang berada di ruang manfaat jalan kereta api, menyeret barang di atas atau melintasi jalur kereta api tanpa hak, dan menggunakan jalur kereta api untuk kepentingan lain selain untuk angkutan kereta api yang dapat mengganggu perjalanan kereta api sebagaimana dimaksud dalam Pasal 181 ayat (1), dipidana dengan pidana penjara paling lama 3 (tiga) bulan atau denda paling banyak Rp 15.000.000,00 (lima belas juta rupiah).

Ketentuan sanksi juga terdapat dalam UU No. 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan Pasal 296 yang berbunyi:

Setiap orang yang mengemudikan Kendaraan Bermotor pada perlintasan antara kereta api dan Jalan yang tidak berhenti ketika sinyal sudah berbunyi, palang pintu kereta api sudah mulai ditutup, dan/atau ada isyarat lain sebagaimana dimaksud dalam Pasal 114 huruf a dipidana dengan pidana kurungan paling lama 3 (tiga) bulan atau denda paling banyak Rp750.000,00 (tujuh ratus lima puluh ribu rupiah).

Namun, Edy mengatakan, KAI bertugas untuk mengoperasikan kereta api dan tidak memiliki wewenang untuk melakukan penindakan terhadap pelanggar.

Oleh karena itu, Edy mengimbau agar mematuhi rambu lalu lintas dan tidak menerobos perlintasan kereta api.

"Jangan menerobos pintu perlintasan yang sudah ditutup, apa pun alasannya," kata Edy.

Ia juga meminta pengemudi kendaraan roda empat untuk mematikan audio dan membuka kaca agar suara suling lokomotif bisa terdengar.

Keutamaan Al Matsurat, Dzikir Pagi dan Petang, Allah Sempurnakan Nikmat Atasnya, Video & Terjemah

Viral Masinis Turun dari Lokomotif Beli Jajan di Warung Saat Kereta Berhenti, Ini Klarifikasi PT KAI

Sebuah video viral kereta api berhenti tepat di pintu perlintasan.

Dalam video itu, tampak para pengendara sepeda motor dan mobil yang berhenti karena palang pintu kereta tertutup.

Beberapa saat kemudian, muncul seseorang berseragam masinis menenteng tas plastik lalu menunju ke kereta api dan naik ke lokomotif.

Video itu kemudian dikaitkan bahwa kerena berhenti karena si pria berseragam masinis yang sedang membeli sesuatu.

Chord dan Lirik Lagu Nufi Wardhana Suket Teki Didi Kempot Versi Bahasa Indonesia

BREAKING NEWS : Aksi Perampokan Siang Bolong di Kabupaten PALI, Korban Ditembak Kawanan Perampok

Dewi Perssik Nekat Lakukan Aksi Ini di Panggung, Mendadak Tingkah Penonton Pria Ini Jadi Sorotan!

Sontak saja beragam komentar warganet menanggapi video tersebut masuk menjadi trending topic Twitter dengan hampir 4 ribu cuitan.

Beberapa diantara warganet ada yang berikomenatr jika si masinis turun untuk belanja dulu.

Ingat, masinis juga manusia, mungkin dia belum sarapan, jadi beli sarapan dulu...
Daripada bawa Kereta sambil perut keroncongan dan dangdutan sehingga gagal fokus, maka bisa berakibat fatal.. #KhusnudzonAja.

Anang Hermansyah Kena Musibah, Suami Ashanty Rugi Puluhan Juta, Terbongkar Saat Nyamar Tukang Parkir

132 Pebowling Dunia dari 76 Negara Kumpul di Palembang, Ikuti Bowling World Cup 2019 di Jakabaring

6 Strategi untuk Otak agar Lebih Tenang dan Panjang Umur: Dengarkan Sinyal Tubuh. . .

Mantan Gelandang Sriwijaya FC Kelahiran Palembang Ini Prediksi Skor SFC Vs Persewar 2-1

Jelang Akhir Pekan, Harga Emas Antam Rp 745.000 per Gram, Turun Rp 5.000

Lama Disembunyikan, Blak-blakan Indra L Bruggman Ngaku Naksir Luna Maya, Terkuak Sudah 14 Tahun!

Viral Rumah Berlapis Emas Asli di Kota Palu, Inilah Amalan Rahasia yang Dilakukan Pemiliknya

Bukan Karena Diusir Garuda, Sriwijaya Air Kurangi Penerbangan dari Palembang ke Sukarno Hatta

Penampilan Fisik Via Vallen Kini Bikin Salfok, Bentuk Tubuhnya Jadi Sorotan, Makin Gemuk?

Terkait hal ini, PT KAI langsung memberikan klarifikasi melalui laman https://kai.id/

Dalam rilisnya, PT KAI menyatakan bahwa kereta berhenti bukan karena sedang menunggu asisten masinis.

Melainkan kereta berhenti sedang meninggu penumpang naik.

Peristiwa ini terjadi di Stasiun Parungkuda, Sukabumi.

Berikut penjelasan lengkap dari PT KAI:

Terkait video yang beredar luas di sosial media, Kami klarifikasi bahwa penutupan perlintasan sebidang tersebut bukan karena sedang menunggu asisten masinis dari Lokomotif CC 206 13 33, melainkan sedang menunggu penumpang naik dan turun kereta di Stasiun Parungkuda, Sukabumi.

Kejadian berlangsung pada 31 Oktober 2019, KA Pangrango rute Sukabumi-Bogor dengan nomor 393 sedang melakukan pemberhentian di Stasiun Parungkuda untuk proses naik dan turun penumpang.

Setiap Kereta Api yang berhenti di Stasiun Parungkuda, Lokomotifnya akan menutup Jl. Parakan Salak yang tepat berada di ujung emplasemen stasiun.

Lina Rupanya Sempat Ajak 4 Anaknya Bertemu, Sule Akui Mantan Istri Hamil: Sebentar Lagi Melahirkan

Bukan Karena Diusir Garuda, Sriwijaya Air Kurangi Penerbangan dari Palembang ke Sukarno Hatta

Inilah 5 Hal Romantis yang Bisa Bikin Hubungan Kalian Kuat dan Bahagia, Minim Resiko Berpisah

Hal tersebut dikarenakan stasiun yang kecil dan emplasemen stasiun yang tidak cukup panjang, sehingga posisi Semboyan 10 G yang merupakan tanda berhenti lokomotif berada sejajar dengan perlintasan sebidang.

KA Pangrango dengan Nomor 393 memiliki jadwal keberangkatan dari stasiun Sukabumi pukul 15.45 dan tiba di Stasiun Bogor pukul 17.48. KA tersebut terdiri dari 1 Kereta Eksekutif, 1 Kereta Pembangkit, dan 3 Kereta Ekonomi.

"Tidak benar bahwa Penutupan tersebut dikarenakan menunggu masinis yang sedang membeli makanan" ujar VP Public Relations KAI Edy Kuswoyo.

Edy menegaskan bahwa kejadian penutupan perlintasan tersebut selalu terjadi setiap harinya dan merupakan hal yang normal terjadi di Stasiun Parungkuda.

 

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved