Sopir Angkot Koboi di Ampera
Ibu Hamil 4 Bulan Korban Tabrak Angkot di Atas Jembatan Ampera, Tunggu Hasil USG Calon Anak Pertama
Sopir angkot yang ugal-ugalan di Jembatan Ampera ternyata menabrak ibu hamil. Kini, bersama suaminya, ibu itu tengah menjalani perawatan dan USG.
SRIPOKU.COM ,PALEMBANG - Satu unit angkot jurusan Kertapati-Jembatan Ampera Palembang menabrak pengendara sepeda motor di atas Jembatan Ampera Palembang, Kamis (21/11/2019) malam.
Akibatnya seorang ibu hamil 4 bulan menjadi korban bernama Septi (26).
Sopir angkot Kertapi-Ampera yang diduga di bawah pengaruh alkohol atau mabuk, mengemudikan angkot dengan sangat ngebut.
Kini Septi menjalani perawatan di RS Muhammadiyah Palembang, Jumat (22/11/2019).
Seperti diketahui, seorang petugas polisi lalu lintas yang standby di pos polisi Jembatan Ampera Palembang, Bipka Wendy, mengatakan kejadian bermula ketika sopir angkot ini datang dari arah Masjid Agung menuju kawasan Seberang Ulu.
Sejak melintas di Jembatan Ampera Palembang, laju mobil itu sudah sangat kencang.
• Seorang Korban Sopir Angkot Koboi di Jembatan Ampera Rawat Jalan, Luka di Bibir dan Tangan
Barulah ketika di ujung jembatan, tepatnya di dekat jalan menuju Pasar 10 Ulu, mobil berwarna kuning ini menabrak motor Honda Megapro berwarna putih hitam.
"Menurut warga, motor itu terseret beberapa meter. Jadi, ketika mobil menabrak, lajunya tidak terhenti, baru terhenti ketika menabrak sisi kiri mobil sehingga ada tiang yang bengkok," kata Wendy.
Masih dikatakan Wendy, kondisi korban cukup kritis dan tidak sadarkan diri.
Ia lalu dibawa ke rumah sakit untuk menjalani perawatan.
"Kalau si sopir sudah berhasil diamankan dan dibawa ke Polrestabes Palembang," kata Wendy.
• Video: Dua Pengendara di Jembatan Ampera Masuk IGD Pasca Ditabrak Sopir Angkot Koboi yang Mabuk
Ia menduga sopir angkot tersebut dalam pengaruh alkohol karena sebelumnya sopir tersebut menabrak tiang pembatas sebelah kiri hingga patah baru menabrak sepasang pengendara motor tersebut.
Pantauan Sripoku.com, Jumat (22/11/2019) terbujur lemas dan lesu pasangan suami istri Setra (26) dan Septi (26) terlihat di RS Muhammadiyah, keduanya menjadi korban tabrak lari oleh angkutan umum jurusan Ampera-Kertapati hingga patahkan tulang tangan suami.
"Kalau aku (Setra) luka di kaki samo Fraktur (patah tulang tangan) sebelah kiri sementara istri (Septi) cuma lecet.
Untuk kandungan, belum diperiksa USG tapu kami harap tidak terjadi apa," ujar Setra saat ditemui di tempat.
• Dua Pengendara di Jembatan Ampera Masuk IGD Pasca Ditabrak Sopir Angkot Koboi yang Mabuk