Liga 2 2019
Meski Diunggulkan Persita Tak Mau Jemawa Soal Kans, Ini Guyonan Widodo & Kas Hartadi
Pelatih Persita Widodo C Putro dan Pelatih Sriwijaya tampak pada persiapan laga semifinal Liga 2 2019, keduannya nampak akrab dan ini guyonannya
Penulis: Abdul Hafiz | Editor: adi kurniawan
Meski Diunggulkan Persita Tak Mau Jemawa Soal Kans, Ini Guyonan Widodo & Kas Hartadi
Laporan wartawan Sripoku.com, Abdul Hafiz
SRIPOKU.COM, PALEMBANG -- Keakraban antara Pelatih Persita Widodo C Putro dan Pelatih Sriwijaya tampak pada presscon persiapan laga semifinal Liga 2 yang akan berlaga di Stadion I Wayan Dipta Gianyar Bali, Jumat (22/11/2019) pukul 16.00 WITA.
"Kita Kalah, Ini 3 Lawan 2," ucap Widodo C Putro yang juga mantan pelatih Sriwijaya FC beguyon saat berfoto berlima, pada presscon, Kamis (21/11/2019).
Pasalnya Sriwijaya FC pada presscon, hadir Kapten Tim SFC Ambrizal, Mayumi Itsuwa Asisten Manajer SFC, Pelatih SFC Kas Hartadi.
Sedangkan Pelatih Persita Widodo C Putro hanya berdua dengan Kapten Tim Persita M Robi yang juga mantan pemain SFC.
Antara Kas Hartadi dan Widodo tampak sudah menjadi 'konco lamo', seperti diketahui Widodo pria Cilacap, Jawa Tengah, 8 November 1970 maupun Kas Hartadi kelahiran Surakarta 6 Desember 1970 ini sama-sama eks pemain klub Galatama di eranya yang pernah dipanggil seleksi memperkuat Timnas PSSI.
Ketika menjawab pertanyaan wartawan, Widodo C Putro mantan pelatih Bali United yang dikenal sudah sangat paham dan familiar dengan lapangan stadion di Bali ini sempat disebut akan lebih mudah menerapkan adaptasi ke pemain.
"Untuk perkembangan yang berikutnya kan sering dipake tuh (lapangan stadion). Mungkin ada lobang. Mungkin setelah OT (Offisial Training) baru bisa jawab," kata Widodo.
• Jadi Kandidat Tuan Rumah Piala Dunia U 20 2020, Stadion GSJ Siap Dipasang Pagar Keliling
Suasana akrab kedua pelatih ini pun terlihat manakala Kas Hartadi nyeletuk menambahkan jawaban guyonan kepada Widodo.
"Yang penting gak ada lobang asmara," celetuk Kas Hartadi sambil tertawa lebar.
Begitu juga saat Kas Hartadi mengakui seringnya kedodoran di lini belakang Sriwijaya FC di beberapa kali pertandingan lantaran para pemain berjuluk Laskar Wong Kito ini dihuni para pemain berumur. Saat Kas Hartadi menyebutkan nama-nama pemain Persita, Widodo pura-pura terkesima memuji Kas yang hapal sekali sambil menatap muka Kas Hatadi.
"Ya pemain di lini belakang sudah pemain berumur semua. Termasuk Ambrizal, Bobby Satria, Zulkifli Syukur. Kita semua tahu kecepatan pemain depan Persita ada Silvi, Tito, Aldi, Ade Chandra. Jadi semua kita semua antisipasi aja untuk mengimbangi kecepatan mereka," kata Kas Hartadi.
Kapten Tim SFC Ambrizal menyatakan siap menjalankan strategi yang diinstruksikan Kas Hartadi dalam menghadapi Persita di babak empat besar ini.
"Masalah strategi persiapan pemain sudah dijalankan pelatih. Tinggal kami menjalankan taktik di lapangan," kata Ambrizal.
Mayumi Itsuwa Asisten Manajer SFC.menyebut dengan kondisi pemain yang fit siap melawan Persita di babak semifinal.
"Para petinggi klub Insya Allah akan datang di pertandingan. Semoga kita bisa menjunjung sportivitas dan fair play," ucap wanita muda yang akrab disapa Meme.
Meski di atas kertas Persita diunggulka dengan catatan telah memenagkan dua kali laga babak penyisihan pertemuan sebelumnya. Namun Widodo tak mau junawa.
Pelatih Persita setiap menjawab pertanyaan awak wartawan kerap memberikan semangat kepada lawannya jika penentuan kemenangan hanya bisa terjawab di pertandingan besok.
"Kita datang kembali siap melaksanakan pertandingan besok. Mudah-mudahan lancar dan bisa dinikmai semua pecinta sepakbola. Kelemahan dan kelebihan ada bagian dari sepakbola. Tactical hanya diberikan saat latihan. Tapi saat permainan ditentukan oleh pemain itu sendiri. Saya berharap pemain siap bertanding besok," ujar Widodo.
Widodo melanjutkan ucapannya, sebelum kick off semua kesempatan semua tim itu sama. Bisa mengalahkan, bisa dikalahkan, bisa memenangkan. Yang menentukan menang tidaknya itu di pertandingan besok.
Sementara pemain Persita M Robi yang juga mantan pemain Sriwijaya FC menyampaikan jika para pemain semua siap. Dan semua strategi pelatih yang menentukan.