Diana Cristiana Bongkar Bobroknya Pendidikan di Papua, Tulis Kritik Ini ke Mendikbud Nadiem Makarim!
Diana Cristiana Da Costa Ati, PNS di Ujung Timur Nusantara Viral, Tulis Kritik Ini ke Nadiem Makarim
Penulis: Rizka Pratiwi Utami | Editor: Welly Hadinata
Kami berhenti dan membersihkan jalan tertutup itu.
Ada yang terbayarkan dari perjalanan itu.
Banyak ikan gabus bermunculan, berlompatan di permukaan air.
Udara yang menyegarkan pikiran sedikit membantu melupakan letih yang menjalar dalam tubuh.
Akhirnya gapura di pelabuhan Kaibusene mulai nampak.
Kami tiba.
Spontan air mata saya jatuh perlahan-lahan.
Mengalir terus.
Ada rasa terharu melihat kampong yang kecil ini.
Masyarakat hidup di atas lumpur bila musim kemarau dan genangan air rawa saat musim hujan.
Kami tiba dengan suasana sunyi dan tenang.
Disini kehidupan berbanding terbalik dengan orang kota atau desa lainnya yang pernah saya datangi.
Kemana masyarakat? mereka ke hutan mencari gaharu dan mengumpulkan makanan. Anak-anak dibawa serta ke hutan.
Bagaimana dengan aktivitas sekolah? Bah, guru PNS cuma seorang saja ditambah seorang honorer sekolah. Mereka harus mengajar lebih dari lima puluh anak.
Saya terharu lagi mendengar pengakuan warga kampung.