Pencarian Dua Pendaki Asal Bungo di Gunung Dempo Terkendala Badai, Tim Hari Ini Tambah Personil
Upaya pencaran dua pendaki asal Kabupaten Bungo Jambi M Fikri Sahdila (17) dan Jumadi (26) sampai saat ini belum membuahkan hasil.
Laporan Wartawan Sriwijaya Post, Wawan Septiawan
SRIPOKU.COM, PAGARALAM - Upaya pencaran dua pendaki asal Kabupaten Bungo Jambi M Fikri Sahdila (17) dan Jumadi (26) sampai saat ini belum membuahkan hasil.
Puluhan tim yang sudah melakukan pencarian sejak kemarin, Selasa (22/10/2019) sampai pagi tadi belum juga melihat tanda keberadaan dua pendaki yang hilang kontak sejak 15 Oktober kemarin.
Informasi yang dihimpun sripoku.com, Rabu (23/10/2019) menyebutkan, saat ini tim sudah berada diketinggian 2.800 MDL.
Namun sampai saat ini belum ada tanda-tanda keberadaan kedua pendaki tersebut.
Selama pencarian tadi malam tim juga dihadapkan cuaca cukup ekstrem. Karena sejak pukul 24.00 WIB tim diterpa badai saat berada diperjalanan.
Salah satu Tim, Arindi sempat mengunggah video tim tadi pagi saat tim kembali melanjutkan perjalanan.
Saat ini tim memulai pencarian kembali.
"Kami sudah kembali melakukan pencarian dan sampai saat ini keberadaan kedua pendaki belum juga diketahui," ujarnya.
Menurut Arindi tim terbagi dua dan semuanya sudah menyisir dua jalur pendakian, yaitu Jalur Rimau dan Jalur Pintu Rimba.
"Saat pencarian tadi malam kami dihadapkan dengan badai. Jadi perjalanan kami sedikit terhambat karena cuaca sangat ekstrem," katanya.
Dikabarkan pagi ini akan ada tambahan tim sebanyak 9 orang.
Tidak hanya itu tim lainnya juga bersiaga di Tugu Rimau untuk menerima informasi dari tim diatas.
Untuk diketahui pendaki asal Muara Bungo Jambi ini, Berangkat ke Kota Pagaralam pada 13 Oktober 2019 lalu, dan terakhir kontak dengan keluarganya pada 15 Oktober memberitahu kabar mereka dari lereng Dempo sebelum naik ke puncak.