Dianggap Sudah Bohong, Driver GoCar Minta Gojek Indonesia Tinggalkan Sumsel

Masa demonstrasi dari driver Gocar masih berkumpul di kantor Gojek Palembang. Tuntutan mereka perihal insentif yang turun.

Penulis: Haris Widodo | Editor: Refly Permana
sripoku.com/haris widodo
Suasana demonstrasi yang dilakukan ratusan driver Gocar di depan kantor Gojek Palembang. 

Laporan wartawan Sripoku.com, Haris Widodo

SRIPOKU,PALEMBANG - Ratusan massa demonstrasi dari Gerakan Driver Online Palembang (Gedor) merasa telah dibohongi oleh Pimpinan PT GI (Gojek Indonesia) Palembang di atas materai

Hal tersebut disampaikan oleh para pengunjuk rasa pada saat demo yang pertama sehingga mereka menuntut haknya.

"Kami merasa dibohongi saat pertemuan kemarin, yang bertanda tangan diatas materai katanya ingin menyelesaikan turun insentif 50 persen sebelum tanggal 7 kemarin.

Tapi nyatanya 2 hari ini turun. Kami beri pilihan kembalikan insentif atau pergi dari kota Bumi Sriwijaya,"kata Orator, Selasa (8/2910/2019)

Ia menambahkan dampak dari penurunannya ini para aksi demonstran yang biasanya dapat 300.000 menjadi 150.000. Dan tidak ada pilihan

Koordinator Aksi, Dedi Kurniawan menuturkan bahwa dampak dari insentif turun para driver tak tembus target bahkan orderan tambah sepi dan 2 hari terakhir setelah diresmikan mereka terpaksa menjalankannya

"Kawan-kawan tidak ada pilihan mereka terpaksa harus menjalani dan dampaknya orderan sepi dan target pun tidak pernah tembus.

Rata-rata hanya 13 poin dari 18 poin ya dicanangkan,"katanya.

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved