Berita PALI
Pertama di Sumsel Selesaikan NPHD, Kabupaten PALI Anggarkan Sebesar Rp 40 M untuk Pilkada 2020
Pertama di Sumsel Selesaikan NPHD, Kabupaten PALI Anggarkan Sebesar Rp 40 M untuk Pilkada 2020
Penulis: Reigan Riangga | Editor: Budi Darmawan
SRIPOKU.COM, PALI -- Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) merupakan kabupaten pertama di Sumatera Selatan (Sumsel) yang telah menyelesaikan Penandatanganan naskah perjanjian hibah daerah (NPHD) penyelenggaraan pemilihan Bupati dan Wakil Bupati PALI Tahun 2020, Jumat (27/9/2019).
NPHD dari Pemkab PALI telah disepakati sebesar Rp 40 Miliar dan telah ditandatangani Bupati PALI, Heri Amalindo disaksikan Ketua perwakilan KPU RI, Ketua KPU Provinsi Sumsel, Kelly Mariana dan Ketua KPU PALI, Sunario.
Ketua KPU Provinsi Sumsel, Kelly Mariana mengatakan, NPHD Kabupaten PALI ini merupakan yang pertama di Sumsel
Kabupaten PALI merupakan kabupaten 14 yang melaksanakan NPHD dari 270 kabupaten/kota di Indonesia dan pertama di Sumsel.
NPHD dari Pemkab PALI ini dengan besaran anggaran sebesar Rp 40 Miliar.
Menurut Kelly, sesauai PKPU no 15 Tahun 2019 tahapan pilkada sudah dimulai sejak Bulan September lalu di Jakarta. Dimana, itu menandakan secara serentak Pilkada se-Indonesia telah memulai tahapan.
"Setelah roadshow keliling di 7 Kabupaten/kota yang akan melakukan Pilkada serentak di Sumsel, Kabupaten PALI merupakan yang paling kondusif dalam penyelenggaraan Pilkada," ungkap Kelly, Jumat.
Dari itu diharapkan, Pemda lain bisa mensuport penuh KPU daerah masing-masing dalam pelaksanakan Pilkada serentak Tahun 2020 mendatang.
"Alhamdulillah, sejak mulai tahapan hingga selesai pelaksanaan kami lihat Pemda Kabupaten PALI sangat mensuport KPUD PALI" jelasnya.
Dirinya berharap, mudah-mudahan ini berjalan kondusif, pelaksanaan tahapan berjalan lancar, aman dan sukses.
"Jadi, sukses pelaksanaan dan sukses hasil sampai selesai," katanya.
Sementara, Bupati PALI, Heri Amalindo menuturkan, setelah ada tahapan dari KPU RI, KPU Provinsi Sumsel, pihaknya bisa menentukan berapa jumlah dana yang dibutuhkan dalam penyelenggaraan Pilkada di Kabupaten PALI.
"Ini sudah disesuaikan dengan jumlah penduduk, luas wilayah. Jadi, sudah sesuai dengan istilahnya rencana anggaran belanja untuk KPU Kabupaten PALI, yakni sebesar Rp 40 Milyar," ujarnya.
Dirinya berharap semua elemen masyarakat bersama, bersatu untuk membangun Kabupaten PALI.
"Jadi jangan ada ribut-ribut, karena pemimpin sudah ditentukan Allah dan sudah menjadi jalannya," jelasnya.(cr2)