Kisah Nyata KKN di Desa Penari Versi Widia dan Nur, Terdengar Suara Tangisan & Ramai di Tengah Malam

Kisah Nyata KKN di Desa Penari Versi Widia dan Nur, Terdengar Suara Tangisan & Ramai di Tengah Malam

Penulis: fadhila rahma | Editor: Welly Hadinata
Twitter @SimpleM81378523
Kisah Nyata KKN di Desa Penari 

Kisah Nyata KKN di Desa Penari Versi Widia dan Nur, Terdengar Suara Tangisan & Ramai di Tengah Malam

SRIPOKU.COM - Kisah horor KKN di Desa Penari versi Widia dan Nur, terdengar suara tangisan hingga ramai di tengah malam.

Kisah KKN di Desa Penari ini memang tengah viral lanataran dibahas oleh youtuber Raditya Dika di youtube chanelnya.

Cerita ini bermula dari cuitan berseri di Twitter dari seseorang yang mengaku pernah KKN di desa ujung Pulau Jawa tersebut.

Cerita berseri itu kemudian viral dan sudah dibagian hingga ribuan kali.

Kisah Angel, Mualaf Gadis yang Menginspirasi Orang Lain untuk Mengucap Syahadat dan Menjadi Muslim

Terinjak Ular King Kobra dan Bertemu Harimau Sumatera, Kisah Petugas Pemadam Karhutla di Hutan

Lokasi KKN itu di desa yang ada di dalam hutan, dan terkenal wingit (angker).

Cerita horor KKN di Desa Penari ini ditulis akun twitter SimpleMan di @SimpleM81378523 secara berseri.

Pengguna akun Twitter bernama SimpleMan itu menulis cuitan cerita berseri sejak 24 Juni-27 Juli 2019.

 

Si penulis dengan sengaja menyamarkan nama-nama desa, daerah dan hutan yang diceritakannya.

Ada banyak keganjilan terjadi selama mereka KKN.

Cerita yang disebutnya merupakan pengalaman pribadi itu, berisi pengalaman 14 mahasiswa dan mahasiswi yang KKN pada 2009.

Menariknya, disebutkan dia bahwa ada kejadian yang akhirnya membuat beberapa mahasiswa-mahasiswi yang ikut KKN di Desa Penari meninggal dunia.

Aroma cinta dan horor

Aroma cinta dan horor dalam cerita yang ditulisnya membuat banyak pengguna Twitter penasaran.

Mereka mengikuti cerita yang ditulis apik dalam cuitan Twitter.

"Malam ini, gw akan bercerita sebuah cerita dari seseorang, yang menurut gw spesial. kenapa?

Halaman
1234
Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved