Waspada! Viral ART Campur Susu dengan Obat, Ini 6 Tips agar Anak Aman Bersama Pengasuh di Rumah

Orang Tua Harus Waspada! Ini 6 Tips agar Anak Aman Bersama Pengasuh dirumah

Penulis: Tria Agustina | Editor: Welly Hadinata
Shutterstock.com
Ilustrasi pengasuh anak / Waspada! Viral ART Campur Susu dengan Obat, Ini 6 Tips agar Anak Aman Bersama Pengasuh di Rumah 

Apalagi, jika ia bertugas mengasuh anak Anda selama Anda pergi beraktivitas atau bekerja. Data-data ini bisa berupa biodata diri mencakup kartu tanda pengenal, asal daerah, keluarga dan temannya, tempat tinggal.

Lebih baik lagi jika Anda sebagai majikan mengetahui karakter dari orang yang Anda pekerjakan di rumah. Hal ini membuat Anda tahu, seberapa besar kepercayaan yang bisa diberikan kepadanya.

Diganggu Suara Misterius, Wanita Ini Justru Lakukan Hal Lebih Horor Lihat yang Terjadi Selanjutnya

Sempat Disembunyikan, Dinar Candy Akhirnya Kenalkan Kekasih Bule ke Ortu, Reaksi Ayahnya Disoroti!

Hal Penting Yang Harus Diketahui Sebelum Melakukan Pendakian, Berikut Tips Terkait Hipotermia!

4. Uji coba pengasuh tersebut untuk bekerja beberapa hari

Untuk mengetahui kepribadian dan kesungguhannya dalam menjalankan tugas, Anda perlu untuk mengujinya beberapa hari kerja di bawah pengawasan.

Hal ini akan menunjukkan seberapa telaten pengasuh Anda dalam menangani buah hati Anda. Hal ini penting karena sebelum meninggalkannya sendiri bersama anak, Anda harus mengetahui seperti apa watak dan etos kerjanya. Keaslian sifat ini bisa jadi tidak terlihat pada saat wawancara atau saat-saat awal dia mengasuh anak Anda.

5. Amati perubahan perilaku anak sebagai orangtua

Anda pasti mengetahui apa saja perangai dan sifat yang dimiliki oleh sang buah hati. Nah, jika terjadi perubahan drastis dari sifat-sifat itu setelah sang anak ada di bawah pengasuhan orang lain, maka sebagai orangtua Anda harus mencermatinya.

Meskipun, tidak dapat dipastikan apakah perubahan itu sepenuhnya terjadi akibat keberadaan si pengasuh. Jika perubahan ini mengarah ke sikap-sikap yang negatif misalnya anak menjadi berbuat dan berucap kasar, atau memiliki pola pemikiran yang radikal, maka Anda harus turun tangan.

Artinya, Anda harus mengamati secara langsung apa yang sebenarnya terjadi dengannya, sehingga bisa mengambil keputusan dan jalan keluar terbaik.

Serius Tekuni Bisnis, Siti Nurhaliza Tak cukup Hanya Andalkan Popularitas Semata, Ini Tipsnya!

Hindari Gemuk, Ngantukan atau Diabetes dengan 5 Cara ini, Tips Kurangi Kadar Gula pada Nasi Putih

Jangan Khawatir! Inilah 5 Tips untuk Mengusir Tikus Tanpa Racun atau Jebakan, Dijamin Ampuh

6. Berlaku baik terhadap pengasuh

Hal utama yang dapat dilakukan oleh orangtua sebagai majikan adalah berlaku ramah dan baik kepada pengasuh yang dipekerjakannya.

Meski Anda membayar mereka atas pekerjaan itu, perlakuan baik dari majikan tentu dapat memengaruhi cara pikir pengasuh dalam menjalankan pekerjaannya.

Akhirnya, si pengasuh akan menjaga anak Anda dengan sebaik mungkin karena tidak ingin membuat majikannya kecewa.

Anda juga harus memberinya batasan tegas hal-hal apa saja yang boleh dan tidak boleh dilakukan. Kesalahan apa yang masih dapat ditolerir, dan kesalahan seperti apa yang memiliki konsekuensi berat. Ketentuan-ketentuan ini bisa juga dimuat dalam sebuah surat perjanjian kerja bermaterai agar lebih bersifat mengikat.

Sumber: Sriwijaya Post
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved