Ketua Presidium P3KPU Berharap 2020 Terbentuk Palembang Ulu

Laporan Wartawan Sripoku.com, Abdul Hafiz

SRIPOKU.COM, PALEMBANG --- Setelah belasan tahun lalu sempat ada wacana Seberang Ulu akan memisahkan diri dari Palembang, kini dilakukan persiapan deklarasi dan sarasehan P3KPU (Presidium Persiapan Pembentukan Kabupaten Palembang Ulu) di Aula Gedung DPD RI Sumsel jalan poros Jakabaring samping OPI mall, Senin (10/6).

"Hari ini kita persiapan deklarasi dan sarasehan P3KPU (Presidium Persiapan Pembentukan Kabupaten Palembang Ulu). Alhamdulillah antusiasme luar biasa. Yang tadinya rapat pertama dihadiri 20 orang. Sekarang seratusan yang hadir. Malahan sahabat kita dari Palembang Ilir ikut mensupport," ungkap Ketua Presidium P3KPU Suparman Romans.

• BREAKING NEWS; Penemuan 2 Mayat Laki-Laki di Perkebunan Sawit Kecamatan Babat Supat Musi Banyuasin

• Besok 11 Juni 2019 , Polri Ungkap Detail Dalang Kerusuhan 22 Mei di Jakarta

Dengan Daerah Otonomi Baru, Suparman optimis bisa meningkatkan PAD. Dan menurutnya banyak masalah perkotaan yang harus diatasi. Mulai dari masalah tenaga kerja, kemiskinan.

"Dengan dibentuknya Kabupaten Palembang Ulu diharapkan semua itu akan lebih cepat. Ini gerakan moral untuk turut serta dengan membentuk Palembang Ulu.Jadi bukan kepentingan politik," kata Suparman Romans.

Menurut Suparman Romans, P3KPU ini dalam rangka menampung aspirasi dari masyarakat Seberang Ulu dan terakumulasi menjadi komitmen Kabupaten Palembang Ulu yang diwujudkan jadi Daerah Otonomi Baru (DOB).

• Lima Kecamatan di Wilayah Seberang Ulu Ini yang Bakal Diusulkan Jadi Wilayah Kabupaten Palembang Ulu

• BREAKING NEWS: Presidium Terbentuk dan Dideklarasi, Seberang Ulu Bakal Jadi Kabupaten Palembang Ulu

"Karena sudah cukup syarat. Baik syarat administrasi maupun syarat teknis. Ada lima kecamatan Seberang Ulu terpenuhi. Yakni SU 1, SU 2, Kertapati; Jakabaring, Plaju. Tidak tertutup kemungkinan menarik kecamatan kabupaten tetangga yang berbatasan seperti Mariana, Ibul Besar, dan salah satu Kecamatan di ujung Kertapati yang masuk Kabupaten Muaraenim," papar Suparman.

Mulai dari tinjauan demografi, sumber daya alamnya. Target 2020. Tim akademik kajian pembentukan Kabupaten Palembang Ulu menurutnya saat ini sedang gerilya memperjuangkannya.

• H Darmawan SH: Wacana Pembentukan Daerah Otonomi Baru Kabupaten Palembang Ulu Perlu Konsultasi

"Kita akan kompromikan, duduk satu meja dengan stake holder dimana pusat pemerintahannya nanti. Kita akan berjuang. Moratorium itu akan dicabut atau tidak. Pusat tidak akan tutup mata kalau itu datangnya dari masyarakat," ujar Parman yang juga Staf Khusus Walikota Palembang Bidang Generasi Muda.

Mantan Sekretaris DPW Partai NasDem Sumsel ini berkeyakinan dengan terbentuknya Kabupaten Palembang Ulu nantinya akan memacu percepatan pembangunan baik pembangunan fisik maupun pembangunan Sumber Daya Alamnya.

"Kita harus menyadari aset olahraga di Seberang ulu ini milik Pemprov Sumsel jadi tidak ada pengaruh. Kita harus melihat perspektif dan persepsi optimisme. Karena kalau ini terwujud, Palembang Ulu akan membantu visi Palembang Emas Darussalam sebagai pusat jasa perdagangan, kota religi, dengan kegotongroyongannya. Bisa mempercepat predikat kota pariwisata," jelas Suparman yang juga Ketua KONI Kota Palembang.

Abah HM Toyib Akib, Tokoh Masyarakat pada kesempatan ini berharap Tahun 2020 Kabupaten Palembang Ulu bakal terwujud.

"Sebenarnya tahun 2006, saya dan kawan kawan melaksanakan yang sama untuk memperjuangkan Palembang Ulu. Namun saat itu kecamatan masih kurang. Dulu hanya 4. Sebagai tua-tua sangat mendukung sekali agar pelaksanaan ini lancar. Semoga kita bisa menikmati bersama. Mudah-mudahan Tahun 2020 sudah terbentuk," kata Abah Toyib.

Hal senda juga disampaikan Dewan Pengarah Irwansyah menyebutkan selama ini adanya ketimpangan antara dua kawasan. Berharap dengan terbentuknya ini percepatan pembangunan akan terwujud. (fiz)