Terkait Kegagalan, Pelatih Timnas U-23 Indonesia Samakan Pemainnya dengan Messi

Menurut Indra Sjafri, kegagalan dapat dirasakan oleh siapa saja, termasuk Lionel Messi yang notabene adalah megabintang sepak bola.

Editor: Adrian Yunus
Istimewa
Marinus dkk (Timnas Indonesia) 

SRIPOKU.COM - Indra Sjafri tak menganggap kegagalan di Kualifikasi Piala Asia U-23 2020 ini sebagai akhir dari segalanya.

Pelatih timnas U-23 Indonesia itu bahkan menyebut Messi untuk menggambarkan situasi yang dialami pemain-pemainnya.

Menurut Indra Sjafri, kegagalan dapat dirasakan oleh siapa saja, termasuk Lionel Messi yang notabene adalah megabintang sepak bola.

Indra yakin, kesuksesan dan kegagalan adalah dua entitas yang tak dapat terpisahkan.

Latihan Perdana Timnas U-23, Bawa Kabar Dari Marinus Wanewar dan Andy Setyo Nugroho

Permintaan Khusus Marinus Wanewar kepada Presiden Jokowi Usai Juara Piala AFF U-22 2019

Bawa Timnas Indonesia Melaju ke Semifinal Piala AFF U-22 2019, Marinus Wanewar Dapat Julukan Baru

Pelatih asal Sumatra Barat itu meyakini bahwa roda nasib terus berputar dan timnas U-23 Indonesia saat ini tengah berada di titik terendahnya.

"Pemain-pemain dunia yang pernah merasakan juara pasti pernah gagal, termasuk Messi.

Sama seperti anak-anak di timnas U-23 saat ini. Mereka gagal lolos ke Piala Asia U-23 setelah juara di Piala AFF U-22," katanya, kutip BolaSport.com dari Antaranews.

Dia berharap Egy Maulana Vikri dkk dapat mengamini ucapannya lantaran situasi ini dirasa bagus untuk karier mereka ke depannya.

"Ini tentu menjadi pengalaman berharga untuk mereka," ujarnya lagi.

Timnas U-23 Indonesia sendiri gagal lolos ke putaran final Piala Asia U-23 tahun depan lantaran kalah pada dua laga awal.

Pada laga pertama kualifikasi, Garuda Muda takluk 0-4 dari Thailand.

Saat bersua tuan rumah Vietnam, Indonesia juga menelan kekalahan dengan skor 0-1.

Kekalahan dari Vietnam itu menutup jalan skuat Garuda Muda ke Thailand, Januari tahun depan.

"Jadikan kegagalan itu sebagai bagian dari penempaan diri. Karier pemain muda ini masih panjang," tutur Indra lagi.

Indra yakin, pemain-pemainnya tak bakal terpuruk atas hasil buruk yang didapatnya.

Namun, pria yang juga pernah membesut Bali United ini tak bakal melepas mereka begitu saja.

Indra berjanji bakal terus memantau dan memastikan Marinus Wanewar dkk tidak berlarut-larut dalam kesedihan.

"Mereka adalah pemain-pemain tangguh.

Terlihat dari hasil psikotesnya. Namun saya sebagai pelatih tetap harus memerhatikan dan mendampingi mereka agar jangan sampai putus asa," katanya, mengakhiri.

Indonesia masih menyisakan satu laga di Grup K Kualifikasi Piala Asia U-23 2020.

Pada laga terakhir, Garuda Muda akan bersua dengan Brunei Darussalam.

Pertandingan itu tetap digelar di Stadion My Dinh, Hanoi, Vietnam. Sepak mula rencananya dilaksanakan pukul 17.00 WIB.

Sumber: BolaSport.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved