Berita Palembang
Pelindo II Cabang Palembang Bakal Mengembangkan Pelabuhan Sungai Lais
Pelabuhan Boom Baru yang selama ini menjadi satu-satunya pelabuhan bongkar muat peti kemas maupun non peti kemas, sulit dikembangkan.
Penulis: Wahyu Kurniawan | Editor: Tarso
Laporan wartawan sripoku.com, Wahyu Kurniawan
SRIPOKU.COM, PALEMBANG — Satu Crane dan dua tongkang serta belasan pekerja Pelabuhan Boom Baru yang dikelola oleh PT. Pelabuhan Indonesia II (Pelindo) melakukan bongkar muat barang. Panas terik matahari tak menyurutkan semangat kerja mereka.
Pantauan Sripo di lapangan, Kamis (14/3). Dua tongkang yang berisi penuh dengan barang dipindahkan menggunakan crane untuk dimasukkan kedalam peti kemas, kotak seukuran dua kali dua meter itu dipindahkan untuk dikirimkan ke perusahaan-perusahaan yang ada.
Pemberitaan sebelumnya, Perseroan mencatat terdapat lima komoditas andalan Sumsel yang selama ini diekspor melalui Pelabuhan Boom Baru. Dengan karet masih menempati posisi terbatas dengan ekspor mencapai 898.563 ton sampai dengan November 2018.
Sementara untuk komoditas curah cair, yakni CPO tercatat mencapai 122.709 ton, inti sawit tercatat 93.135 ton, produk kayu sebanyak 61.926 ton dan kelapa sebanyak 125.506 ton.
• Mandor Kebun PT Pinago Utama Musi Banyuasin Ditembak OTD Saat Keluar Rumah
• Tuntut Hak Normatif, Mantan Buruh Pabrik Gula PTPN VII Cinta Manis Gelar Unjuk Rasa
• Lihat Gagahnya Polwan Atur Lalu Lintas, Ipda Fifin Lupa Keinginannya Jadi Dokter
Memang Pelabuhan Boom Baru yang selama ini menjadi satu-satunya pelabuhan bongkar muat peti kemas maupun non peti kemas, dinilai sulit untuk dikembangkan karena terkendala lahan yang terbatas.
Kalau Boom Baru memang masih menjadi pelabuhan utama di Palembang namun untuk pengembangan terbatas di lahan hanya 25 hektare, sementara Sungai Lais masih memiliki lahan yang luas, dan perseroan juga perlu memperpanjang dermaga.
Guna mengantisipasi peningkatan aktivitas perdagangan di Sumsel, Pelindo II Cabang Palembang bakal mengembangkan Pelabuhan Sungai Lais seluas 200 hektare.
Humas Pelindo II Cabang Palembang, Heru, mengatakan lahan seluas 200 Ha tersebut, akan dikerjakan secara bertahap pada Tahun 2019 ini dengan difokuskan kepada infrastruktur serta zonasi atau pemetaan di Pelabuhan Sungai Lais yang akan menampung seluruh truk peti kemas.
"Alokasi anggarannya kisaran Rp50 miliar, konsepnya sudah ada tapi kita bangun secara bertahap, seperti infrastruktur dan melengkapi fasilitas sarana penunjang. Kita targetkan akhir tahun 2019 bisa selesai atau paling lambat, pertengahan awal 2020 mendatang," jelasnya beberapa saat lalu. (mg4)
===
Ongkos Naik Haji Diusulkan Naik, Biaya Umrah Ternyata Sudah Naik Duluan |
![]() |
---|
Jemaah Terancam Batal Naik Haji, Menteri Agama Usulkan Biaya Naik Haji Jadi Rp 69 Juta |
![]() |
---|
Libur Tahun Baru Imlek Siapkan 9.496 Tiket KA, 85 Persen Tiket di Divre III Palembang Sudah Terjual |
![]() |
---|
Cemburu Pacar Diajak Karaoke, Emosi Remaja di Palembang Meledak Ledak, 3 Pria Dibacok |
![]() |
---|
Biar Produktif Pasca Purna Tugas, Pensiunan BSB Dirikan Perhimpunan Bank Sumsel Babel |
![]() |
---|