SSL 2019 Terus Bergulir, Orangtua Peserta Ingin Anak Mereka Dibina dalam Satu Wadah

Laporan wartawan sripoku.com, Resha

SRIPOKU.COM, PALEMBANG --Kompetisi SSL (Sumsel Super League) 2019 menjadi wadah untuk mengasah dan membina bibit-bibit muda Pesepakbola Sumsel.

Tak heran, rasa antusias dirasakan oleh para orangtua dari anak-anak peserta kompetisi bersifat liga tersebut.

Menurut CEO SSL 2019 Hendri Zainuddin, ia menyampaikan aspirasi dari para orangtua tersebut.

Ia mengatakan, orangtua tersebut menginginkan anaknya terus dibina dalam satu wadah yang lebih intens, baik dalam bentuk akademi maupun bentuk lainnya.

“Kami mohon anak-anak yang bagus dikumpulkan dalam satu wadah, menjadi Akademi Herman Deru, atau apapun namanya. Mereka dikarantina jadi satu tempat, misal di SMA mana, baik U-14, U-16 dan lain-lain,” ucap Hendri menyampaikan aspirasi dari para orangtua peserta, dihadapan Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) Herman Deru.

Dengan dibina lebih fokus, katanya, tentu para anak-anak tadi akan lebih terasah dan bisa diawasi dengan intens perkembangannya. Sehingga, tunas-tunas baru Pesepakbola unggul yang akan membawa nama Sumsel, akan bermunculan dari kompetisi tersebut.

• Silaturahmi Menhan RI dan Habib Muhammad Luthfi ke Palembang Menjadi Keberkahan bagi Sumsel

• Datang Dari OKU Timur, SSB Martapura FC Raih Juara 1 Kompetisi SSL 2019

• BNNK OI Tangkap Seorang Sarjana Pengedar Pil Ekstasi di Kabupaten Ogan Ilir

“Nanti kalau terealisasi, akan terwujud bibit-bibit unggul. Minimal PON Sumsel, akan berasal dari SSB ini. Mudah-mudahan ide tersebut akan membawa berkah bagi kita semua,” jelasnya.

Menanggapi hal tersebut, Gubernur Sumsel Herman Deru merespon positif masukan yang dilontarkan oleh orangtua tadi.

Menurutnya, hal tersebut sangat baik demi memupuk bibit-bibit unggul dan menyuburkan prestasi Sumsel di bidang Sepakbola.

“Kita respon. Karena fasilitas yang disebutkan pak Hendri tadi sebagian sudah ada, tinggal kita kerjasamakan dengan pihak-pihak terkait,” ucapnya.

Untuk itu, ia mengajak semua pihak baik dari birokrasi, Pemerintah Daerah maupun Swasta untuk turut andil membantu apa yang menjadi kebutuhan para Pesepakbola junior tersebut. Sehingga, Sumsel dapat meraih prestasi ke jenjang yang lebih tinggi.

“Di kesempatan ini saya mengajak semua pihak, BUMN dan BUMD yang berkarya di Sumsel ini ayo lah kita bantuin. Karena ini tidak ada orientasi profit, hanya prestasi saja yang kita kejar. Dan untuk kebaikan anak muda kita,” jelasnya. (mg5)