Lebih Aman Bertransaksi Dengan Kartu ATM Berchip

BNI Syariah sediakan lebih dari 1000 keping kartu debit Hasanah terbaru yang dilengkapi oleh chip pengaman untuk transaksi

Penulis: Jati Purwanti | Editor: Budi Darmawan
zoom-inlihat foto Lebih Aman Bertransaksi Dengan Kartu ATM Berchip
SRIPOKU.COM/mg3
Pegawai BNI Syariah Palembang saat menunjukkan kartu debit ATM Hasanah terbaru yang dilengkapi chip pengaman di kantor Cabang BNI Syariah Palembang, Kamis (27/09/2018).

Laporan Wartawan Sripoku.com, Jati Purwanti

SRIPOKU.COM, PALEMBANG -- BNI Syariah sediakan lebih dari 1000 keping kartu debit Hasanah terbaru yang dilengkapi oleh chip pengaman untuk transaksi keuangan bagi nasabah setia.

Operational Manager BNI Syariah Palembang Popi Peri Muniko mengatakan penggantian kartu debit lama ke debit terbaru dapat dilakukan di seluruh kantor cabang BNI Syariah di seluruh kota Palembang.

"Periode penukaran sampai 31 Oktober 2018 ini bisa dilakukan di semua kantor cabang dan tidak dipungut biaya alias gratis," ujarnya, Kamis (27/09/2018).

Dia menambahkan kartu debit yang memiliki chip ini bertujuan agar nasabah lebih aman dalam bertransaksi dan mencegah dari kejahatan skimming atm
Kartu debit yang menggunakan chip dinilai lebih aman dari risiko skimming ATM.

"Biasanya skimming ATM terjadi pada kartu berteknologi magnetic stripe atau kartu edisi lama. Dengan desain baru ini semua transaksi perbankan menggunakan ATM dijamin lebih aman," tambahnya.

Dijelaskannya penggunaan chip pada kartu debit tersebut sesuai dengan peraturan dari Bank Indonesia yang mensyaratkan semua perusahaan perbankan menerbitkan kartu debit yang menggunakan chip pengaman hingga paling lambat 31 Desember 2021.

Peri melanjutkan pihaknya menargetkan hingga akhir bulan depan migrasi kartu debit edisi lama ke edisi baru yang dilengkapi chip mencapai 30 persen dari keseluruhan nasabah BNI syariah di Kota Pempek.

"Harapannya semua nasabah bisa segera menukarkan kartu debit ATM ke edisi terbaru agar tidak lagi terjadi kejahatan transaksi perbankan dari pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab." katanya. (mg3)

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved