Jelang GBT Dini Hari Nanti, Ini Niat dan Cara Salat Sunah Gerhana Bulan Lengkap

Anjuran menunaikan ibadah salat sunah ini terkandung dalam buku Syekh Nawawi Banten, Nihayatuz Xein, Al-Maarif.

SRIPOKU.COM/ANTON
Ilustrasi salat gerhana 

SRIPOKU.COM -- Jelang gerhana bulan total yang akan terjadi Sabtu (28/4/2018) dini hari, umat muslim, jika dianjurkan untuk menunaikan ibadah salat sunah gerhana atau kerap disebut sholat 'khusuf'.

Anjuran menunaikan ibadah salat sunah ini terkandung dalam buku Syekh Nawawi Banten, Nihayatuz Xein, Al-Maarif.

Artinya, 'Jenis kedua adalah salat sunah karena suatu sebab terdahulu, yaitu salat sunah yang dianjurkan untuk dikerjakan secara berjamaah yaitu salat dua gerhana, salat gerhana matahari dan salat gerhana bulan. Ini adalah salat sunah yang sangat dianjurkan.'

Dihimpun dari nu.or.id berikut niat dan tata cara menjalankan salat 'khusuf'.

Ilustrasi salat gerhana.
Ilustrasi salat gerhana. (Fimadani)

Sebelum salat ada baiknya imam atau jamaah melafalkan niat terlebih dahulu sebagai berikut:

أُصَلِّي سُنَّةَ الخُسُوفِ رَكْعَتَيْنِ إِمَامً/مَأمُومًا لله تَعَالَى

"Ushallî sunnatal khusûf rak‘ataini imâman/makmûman lillâhi ta‘âlâ"

Artinya, “Saya salat sunah gerhana bulan dua rakaat sebagai imam/makmum karena Allah SWT.”

Adapun secara teknis, salat sunah gerhana bulan adalah sebagai berikut:

1. Niat di dalam hati ketika takbiratul ihram.

2. Mengucap takbir ketika takbiratul ihram sambil niat di dalam hati.

3. Baca taawudz dan Surat Al-Fatihah. Setelah itu baca Surat Al-Baqarah atau selama surat itu dibaca dengan jahar (lantang).

4. Rukuk dengan membaca tasbih selama membaca 100 ayat Surat Al-Baqarah.

5. Itidal, bukan baca doa i’tidal, tetapi baca Surat Al-Fatihah. Setelah itu baca Surat Ali Imran atau selama surat itu.

6. Rukuk dengan membaca tasbih selama membaca 80 ayat Surat Al-Baqarah.

Halaman
12
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved