Diduga Cemburu, IRT di Muratara Tikam Alat Vital Suaminya

Laporan wartawan Sripoku.com, Ahmad Farozi

SRIPOKU.COM, MURATARA-- Diduga cemburu, FA (28) seorang ibu rumah tangga (IRT) di Desa Lesung Batu Muda Kecamatan Rawas Ulu Kabupaten Muratara nekat tikam buah zakar suaminya, Sulaiman (49).

Akibatnya, sang suami terpaksa dilarikan ke rumah sakit karena mengalami cedera di bagian kemaluannya.
Peristiwa bermula ketika Sulaiman pulang ke rumah FA yang merupakan isteri mudanya tersebut pada Jumat (6/7/2018) sekitar pukul 05.00.

Saat tiba di rumah dan masuk kamar, ia melihat istrinya FA dan anak perempuannya masih tertidur di dalam kamar. Kemudian ia langsung ikut tidur dengan FA dan anaknya dalam kamar tersebut.

Setelah itu FA bangun dari tidur dan mengerjakan pekerjaan rumah. Lalu sekitar pukul 09.00 WIB, FA mendapati sebilah pisau milik suaminya yang diletakkan di atas box plastik besar.

Ia pun lalu mengambil pisau tersebut kemudian masuk ke kamar mendekati suaminya yang pada saat itu masih tertidur pulas.

Kemudian, dengan pisau di tangannya tersebut, FA langsung menikam suaminya sebanyak dua kali. Satu tusukan mengenai bagian bahu sebelah kiri dan satu tusukan mengenai buah zakar atau kemaluan sebelah kanan suaminya.

Akibat tikaman tersebut, Sulaiman terbangun dan dengan kesakitan ia berusaha keluar rumah dan menyelamatkan diri sambil berteriak meminta pertolongan warga sekitar.

Baca:

Tanyakan Suami Beberapa Hari tak Pulang, Tri Ningsih Jadi Korban KDRT

Jangan Makan Telur Setiap Hari Karena Tinggi Kolesterol, Ini Mitos atau Fakta? Berikut Penjelasannya

Warga yang berdatangan kemudian menolong Sulaiman dan membawanya ke rumah sakit umum daerah (RSUD) Muara Rupit.

Namun karena cedera yang dialaminya cukup parah, ia kemudian dirujuk untuk berobat ke RSUD Muara Bungo, Provinsi Jambi.

"Korban mengalami luka tusukan di bagian bahu kiri dan buah zakar atau kemaluan sebelah kanan, akibat ditikam oleh isteri mudanya. Sementara isterinya saat ini sudah diamankan di Polsek Rawas Ulu," ungkap Kapolres Musirawas AKBP Bayu Dewantoro melalui Kapolsek Rawas Ulu, Iptu Ujang AR, Sabtu (7/7/2018).

Dikatakan, dari hasil pemeriksaan sementara yang dilakukan terhadap tersangka FA, diduga peristiwa penusukan tersebut bermotif cemburu. Karena korban jarang pulang ke rumah dan lebih sering berada di rumah isteri pertamanya.

"Kejadian ini diduga berlatar belakang cemburu terhadap korban yang selama ini jarang pulang ke rumah pelaku. Sementara korban lebih sering di rumah istri pertamanya," ujarnya. (*)