Pemilihan Walikota Pagaralam
Dapat Laporan Money Politic, Panwaslu Pagaralam Berlakukan Siaga 1
Panwaslu berharap dengan adanya penetapan status siaga 1 ini, akan membuat aksi money politic tidak terjadi Pagaralam.
Laporan wartawan Sripoku.com, Wawan Septiawan
SRIPOKU.COM, PAGARALAM - Pasca adanya laporan tentang dugaan adanya praktik money politic di Kota Pagaralam oleh salah satu tim Paslon, pihak Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) langsung memberlakukan status Siaga 1 di seluruh wilayah Kota Pagaralam.
Untuk mengawasi dan mengantisipasi adanya praktik money politic Panwaslu sudah memerintahkan semua Panwascam, PPL bahkan Pengawas Tempat Pemungutan Suara (PTPS) yang ada di masing-masing wilayah.
Informasi yang dihimpun Sripoku.com, Senin (25/6/2018), pihak Panwaslu akan memberlakukan pengawasan selama 24 jam jelang pencoblosan pada 27 Juni mendatang.
Baca: Miliki Hak Suara, 388 Orang Tercatat Sebagai Pemilih Difabel di Kota Pagaralam
Ketua Panwaslu Kota Pagaralam, Ihkwan Nopri mengatakan, pihaknya sudah memberlakukan status Siaga 1 untuk mencegah kegiatan praktik money politic.
"Kita sudah memberlakukan status Siaga 1 untuk semua anggota panwaslu baik dari Panwascam, PPL sampai ke PTPS. Semua kita minta berjaga untuk mengawasi jika ada pergerakan oknum yang akan melakukan money politic," tegasnya.
Baca: Adanya Dugaan Money Politic di Pagaralam, Kantor Panwaslu Dijaga Ketat TNI dan Polri
Panwaslu berharap dengan adanya penetapan status siaga 1 ini, akan membuat aksi money politic tidak terjadi Pagaralam.
"Kita berharap ini bisa mencegah aksi money politic terjadi di Pagaralam," katanya.
Pilkada Pagaralam: Hasil Hitung Cepat KPU, Pasangan AlFad Raih Suara Tertinggi |
![]() |
---|
Hasil Hitung Cepat atau Quick Count Pilkada Pagaralam, untuk Sementara Pasangan Alfad Unggul |
![]() |
---|
Alpian Maskoni: Kami Alfad Yakin Menang |
![]() |
---|
Daerah Rawan Pilkada, Kapolres Pagaralam Minta Anggota Deteksi Dini Ancaman Kamtibmas |
![]() |
---|
Adanya Dugaan Money Politic di Pagaralam, Kantor Panwaslu Dijaga Ketat TNI dan Polri |
![]() |
---|