Rayuan Indah Hingga Wanita Dianggap 'Pabrik Anak', Begini Pengakuan Eks Simpatisan ISIS, Astaga!
Ia pun mengaku bawah dirinya benar-benar gelap mata bagai dimabuk asmara terhadap kelompok teroris yang dipimpin Abu Bakar Al-Baghdadi itu.
4. Berbeda dengan ajaran Islam
Setelah satu tahun berada di sana NKD baru menyadari bahwa tindakan ISIS sangat jauh berbeda dengan ajaran Islam.
Warga asli Suriah diperlakukan dengan kejam jika berani menentang ISIS.
Kaum laki-laki dipaksa untuk berperang dan kaum perempuan hanya dijadikan obyek pemuas nafsu oleh para pejuang ISIS.
Baca: Tulis Status Ujaran Kebencian Bom Bunuh Diri, Kepala Sekolah Ini Alami Hal Mengerikan
Hal senada juga diungkapkan oleh L, seorang ibu rumah tangga yang juga bibi dari NKD.
"Saya membayangkan orang-orang di sana berlomba-lomba dalam kebaikan, tapi nyatanya setelah sampai di sana banyak sekali kotoran-kotoran. Tidak seperti yang saya baca," ujar dia dikutip dari Kompas.com.
Artikel ini telah tayang di Tribunjatim.com dengan judul Pengakuan Eks Simpatisan ISIS, Rayuan Indah hingga Wanita Dianggap 'Pabrik Anak', Simak Kesaksiannya