Harganya Jutaan, Ternyata Tas Bermerk Aslinya Cuma Ratusan Ribu.
Sudah tau belum harga tas yang ratusan kadang hingga jutaan ternyata sebenarnya harganya cuma ratusan ribu?
Penulis: Budi Darmawan | Editor: Budi Darmawan
Namun, nyatanya rakitan yang mereka beli dari para pengrajin hanya seharga 24 euro atau kurang lebih hanya senilai dengan Rp. 400.000.
Jadi, perbedaan harga tersebut bahkan mencapai 30 kali lipat dengan harga rakitannya Moms.
Dari pihak Gucci sendiri menyatakan bahwa laporan televisi tersebut bisa saja salah, karena biaya perakitan belum di tambah dengan biaya pemotongan, pembungkusan, dan lain sebagainya.
"Tidak memberikan pernyataan yang benar atau akurat mengenai kebijakan dan prosedur pemasokan Gucci," kata pihak Gucci seperti dilansir pada routers.com.
Tak hanya Gucci, belum lama ini seorang pemerhati tas tanah air, Effi Rachmanto juga menemukan tas Hermes aslinya ternyata cacat produksi.
Baca: Penasaran dengan Kematian, Alat Ini Bisa Jawab rasa Penasaran Anda !
Baca: Penyebar Hoax dan Isu SARA Ditangkap, Tak Hanya Jokowi, Beberapa Tokoh-Tokoh Penting Ini Yang Dihina
Kecacatan produksi tersebut menimbulkan bau tas yang menyengat mirip dengan bau jengkol.
Lalu bagaimana tas-tas tersebut menjadi begitu mahal ya?
Jawabanya tentu saja karena perancang yang legendaris dengan merek yang sudah mendunia.
Misalnya Hermes Birkin yang membuat produk berasal dari nama penyanyi Jane Birkin, dompet yang seharusnya seharga dengan 8000 USD (104 juta rupiah jika 1 US Dollar = 13.000 Rp) menjadi 150.000 USD (1,9 milyar rupiah jika 1 US Dollar = 13.000 Rp).
Kunci kemahalannnya terletak pada perancang, merek, bahan yang tak jarang menggunakan kulit hewan asli, hingga kelangkaan tas.
Biasanya semakin sedikit edisi tas, akan semakin mahal harganya.