Foto Emak-emak Beli Bensin Di Pom Bensin Pake Barang ini , Viral Di Media Sosial
Wadah yang dipakai emak itu bukan jeriken berbahan plastik seperti umumnya. Namun, jeriken besi yang merupakan tangki yang biasa petani
SRIPOKU.COM - Beredar sebuah foto yang kemudian menjadi viral . dalam foto tersebut terlihat seorang emak -emak sedang membeli bahan bakar di SPBU yang ada di Kediri, Jawa Timur.
Pasalnya, emak itu memakai wadah untuk bahan bakar yang unik dan tak biasa.
Wadah yang dipakai emak itu bukan jeriken berbahan plastik seperti umumnya. Namun, jeriken besi yang merupakan tangki yang biasa petani gunakan buat menyemprot hama tanaman.
Dilansir Sripoku.com dari Kompas , Terlihat dalam foto, emak itu menggendong jeriken di punggungnya. Dan, ketika jerikennya diisi oleh petugas SPBU, si emak masih berada di atas kendaraan.
Pertama kali foto tersebut diunggah oleh akun yang bernama AndieexWij pada hari Kamis (22/2/2018). Sontak foto yang unik itu jadi sorotan netizen di laman grup jejaring sosial “Facebook Asli Kediri”.
Ternyata, adanya aturan baru membeli bahan bakar minyak (BBM) di SPBU harus memakai jeriken besi, dikaitkan dengan foto tersebut.
Aturan ini sendiri secara efektif berlaku mulai 1 Maret 2018. AndieexWij merasa kagum dengan ide kreatif si emak dalam foto itu.
Ia tuliskan keterangan foto tersebut seperti ini “#Menyongsong diberlakukan aturan untuk pengisian BBM ke jurigen besi/logam, sdh banyak konsumen bersiap dg jurigen itu. Seperti halnya ibu di salah satu SPBU Kandat Kediri ini, sangat kreatif dalam aturan itu….Terima kasih ibu…#kreatifitastanpabatas #salamseduluran.”
Setelah dikonfirmasi, AndieexWij membenarkan kalau foto itu memang diambil di salah satu SPBU di Kabupaten Kediri, Jawa Timur, lebih tepatnya di Kecamatan Kandat.
“Itu yang moto (memotret) karyawan SPBU Kandat sendiri,” kata Andik, pemilik akun AndieexWij, Jumat (23/2/2018).
Respon dari netizen pun ada bermacam-macam. Mulai dari memuji emak-emak yang kreatif itu, hingga menganggap nyeleneh aturan jeriken besi tersebut, yang kemudian secara bijak disikapi oleh netizen lain.
Seperti akun Faizal Rizal yang memaparkan bahanya menggunakan jeriken plastik untuk wadah BBM, karena bisa memicu api karena listrik statis. Menurutnya argumen tersebut memang berdasarkan pada landasan teori.
Aturan ini sendiri bukan hoaks dan memang resmi dibuat oleh PT Pertamina, mulai efektifnya yakni pada 1 Maret nanti.
Seperti yang disampaikan oleh Rifki dari Unit Manager Communication and CSR PT Pertamina Marketing Operation Regional V yang membawahi wilayah Jawa Timur, Bali, serta Nusa Tenggara.
“Sebenarnya sejak awal tahun ini sudah mulai disosialisasikan,” kata Rifki, Jumat (23/2/2018).
Jeriken bermaterial besi yang digunakan untuk menggantikan jeriken plastik alasannya lebih pada pertimbangan untuk meningkatkan standar keamanan, demikian menurut Rifki.
Untuk dijadikan wadah BBM, jeriken plastik bisa jadi berbahaya lantaran timbulnya reaksi kimia hingga dapat memunculkan segitiga api.
Rifki pun melanjutkan, bahwa nantinya jeriken besi ini tersedia di SPBU. Sementara, kalau ingin beli BBM memakai wadah jeriken, masih tetap berlaku aturan sebelumnya, yakni ada surat keterangan dari pemda setempat.