Satu Tahun tak Pegang, Pemenang Miss Sophie Palembang Belum Bisa Move-on
Profesi DJ sudah dijalani model cantik ini sejka lulus sekolah. Namun, satu tahun lalu, ia vakum dan kini kembali ingin menggelutinya.
Penulis: Refli Permana | Editor: Refly Permana
Laporan wartawan Sriwijaya Post
SRIPOKU.COM, PALEMBANG--Satu tahun sudah, Evysisca tak memainkan alat Disc Jockey (DJ).
Boro-boro perform di suatu event, sekedar berlatih,, melihat, atau memegang saja sudah tidak ia lakukan. Rupanya, cewek cantik ini belum bisa sepenuhnya lepas dari dunia DJ.
Yup, kini, Evy kembali mendalami ilmu DJnya. Satu tahun jauh dengan hobi yang satu ini diakui Evy membuat dirinya lupa di beberapa teknik. Apalagi, DJ juga mengalami beberapa evolusi dari genre, yang dimana berbeda ketika pada saat Evy memutuskan untuk vakum satu tahun silam.
"Jadi sekarang berlatih lagi di FOM Management karena ada beberapa yang lupa, terus juga ingin tahu lebih banyak dengan musik-musik DJ sekarang. Yang pasti, tidak balik nol lagi karena teknik dasarnya sudah paham," kata Evy, Sabtu (24/2/2108).
DJ, diakui cewek 21 tahun ini, bisa dikatakan menjadi hobinya secara tidak sengaja. Di saat usia 18 tahun, dimana kala itu dirinya baru lulus sekolah, diajak teman menonton perform seorang DJ.
Kebetulan, saat di lokasi, Evy bertemu dengan teman yagn rupanya menggeluti profesi DJ. Evy lalu ditawarkan untuk belajar dan rupanya ikut-ikutan menyukai profesi ini. Tanpa ragu, cewek yang juga aktif di dunia modelling ini memutuskan belajar DJ secara formal di salah satu manajement di Palembang.
Satu bulan belajar, cewek yang pernah dinobatkan menjadi pemenang Miss Sophie Paris ini sudah memberanikan diri perform di beragam event. Sejak itulah, namanya mulai diperhitungkan di dunia DJ.
Sebelum vakum, Evy sering memainkan profesi yang dulunya lekat dengan piringan hitam ini. Selain aktif di event, ia juga aktif berlatih dan kerap diundang menjadi penghibur di kampusnya.
Tak heran, profesi yang dulunya hanyalah hobi melepas kesepian ini kini justru lebih banyak mendatangkan pundi uang setelah Evy tidak lagi terlalu aktif di dunia modelling.
"Sesekali sih masih mendapat tawaran catwalk, seperti Palembang Fashion Week, dan juga pemotretan butik. Namun, lebih kebanyakan tawaran ngisi event menjadi seorang DJ," kata cewek berambut panjang ini
Hanya saja, meski mencintai profesi menjadi DJ, Evy mengaku tidak semua tawaran perform ia terima. Terkhusus untuk menjadi performer tetap di klub malam, Evy mungkin belum akan menerimanya. Bukan karena menghindari imej negatif, tapi Evy memang kurang menyukai suasana yang terlalu ramai.
Beda halnya dengan suatu event, meski terkadang melibatkan ribuan orang namun tidak terasa karena lokasinya berada di luar ruangan dan tidak di malam hari.
"Kalau imej negatif, bisa-bisanya kita sendiri meyakinkan kepada orang bahwa profesi ini tidak ada yang buruk. Pernah ada yang ngecap demikian, begitu diberi pengarahan, kini malah mendukung saya," kata Evy.