Jika Masih Ditunda Kemenag Sarankan Jemaah Laporkan Abu Tour ke Polisi
Pihak Abu Tour sendiri sudah berjanji kepada Kemenag Sumsel dan para jemaah untuk memberangkatkan jemaah pada Februari 2018.
Penulis: Yandi Triansyah | Editor: Yandi Triansyah
SRIPOKU.COM, PALEMBANG - - Travel umroh Abu Tour rencananya akan merilis jadwal keberangkatan jemaah umroh yang sempat di tunda pada bulan lalu, Kamis (8/2/2018 ).
Pihak Abu Tour sendiri sudah berjanji kepada Kemenag Sumsel dan para jemaah untuk memberangkatkan jemaah pada Februari 2018.
Kabag Humas Kemenag Sumsel, Saefuddin Latief, berharap semua jemaah yang tertunda dapat diberangkatkan pada bulan ini.
Menurut dia, ada sebanyak 1.660 jemaah yang tertunda pada bulan lalu, dan sesuai janji dari Abu Tour untuk diberangkatkan pada Februari 2018 ini.
Jika janji itu tak ditepati maka pihaknya menyerahkan kepada jemaah untuk melaporkan kasus ini kepada pihak kepolisian.
Supaya bisa diproses secara hukum yang berlaku di Indonesia.
"Kami sarankan jemaah yang ditunda melaporkan ke polisi kasus itu, "katanya.
Saefuddin mengatakan, tidak hanya 1.660 jemaah saja yang harus diberangkatkan tapi juga 7.523 lainnya yang sudah mendafatar di Abu Tour sepanjang tahun 2018 ini
" Masih ada jemaah lain untuk menunggu di berangkatkan, saya harap tidak ditunda lagi, "katanya.
Selanjutnya pihaknya meminta kepada Abu Tour untuk segera mengurus izin operasional di Sumsel.
Mengingat hingga hari ini Abu Tour belum mengantongi izin operasi.
" Khusus Abu Tour di Sumsel tak memiliki izin, "katanya.
Sementara itu, Kepala Kepolisian Resor Kota Palembang, Kombes Pol Wahyu Bintono Hari Bawono mengatakan, hingga saat ini belum ada jemaah umroh Abu Tour yang melaporkan terkait tertundanya keberangkatan.
Menurut dia, pihaknya belum membuka posko pengaduan khusus jemaah umroh Abu Tour.
Namun jika memang nantinya banyak jemaah yang merasa dirugikan tentu pihaknya posko khusus.
"Hingga hari ini belum ada jemaah yang lapor," katanya.