Luar Biasa dua Bersaudara Lebih Cerdas dari Einstein dan Hawking

Luar Biasa dua Bersaudara Lebih Cerdas dari Einstein dan Hawking

SRIPOKU.COM, PALEMBANG -- Luar biasa dan orangtua siapa yang tak akan bergembira dam bangga kalau memiliki putra yang dianugrahi Allah SWT kelebihan berupa kecerdasan.

Bahkan kecerdasannya melebihi geniusnya Albert Einstein dan Stephen yang sudah lama kesohor di seantaro bumi.

Adalah Mehul Garg, bocah yang masih berusia 10 tahun, dinobatkan menjadi orang termuda dalam satu dekade terakhir yang mencatat skor tes IQ Mensa tertinggi.

Skor yang diraih Mehul mencapai 162, lebih tinggi dari orang-orang genius seperti Albert Einstein dan Stephen Hawking.

Di lingkungan keluarganya, Mehul bukan satu-satunya yang berotak 'encer'. Kakaknya yang berusia 13 tahun, Dhruv, juga meraih skor maksimal 162 padat skor test tahun lalu.

"Saya kadang masih tak percaya ... (saya merasa punya) tanggung jawab yang sangat besar mengasuh dua anak yang sangat sangat cerdas," kata sang ibu, Divya Garg .

Diungkapkan Divya, sepintas dua bersaudara Mehul dan kakaknya, Dhruv, tak berbeda dengan bocah kebanyakan dalam keseharian. Dhruv Kakak Mehul, Dhruv, juga mencatat hasil tes IQ 162.

"Mereka normal-normal saja. Tapi mereka punya kemampuan analistis yang sangat menonjol, senang sekali Matematika, punya banyak pertanyaan, selalu ingin tahu, ya sifat umum anak-anaklah," kata Divya yang pernah diwawancarai BBC.

Mehul juga sangat kompetitif. Setelah tahu kakaknya meraih skor sempura tahun lalu, ia memutuskan untuk mengikuti tes IQ ini.

"Ia ingin membuktikan tak kalah pintar dari kakaknya," kata Divya kepada kantor berita PTI.

Mehul sendiri mengatakan senang bisa meraih skor yang lebih baik dari Einstein dan Hawking, dua ilmuwan masing-masing yang dikenal sebagai penemu teori relativitas dan penulis buku sains yang sangat populer A Brief History of Time.

Mehul Mehul punya kemampuan analitis yang sangat menonjol.

"Tentu senang ... saya sangat suka membaca, saya tahu banyak tentang mitologi India," kata Mehul.

Ia juga mengatakan, "Ini soal bagaimana memanfaatkan otak ... tak ada gunanya punya otak tapi tak bisa memanfaatkannya dengan baik."

Skor sempurna mengantarkan Mehul menjadi anggota Mensa, komunitas orang-orang dengan otak brilian. Nilai 162 yang ia raih dua poin lebih baik dari Einstein dan Hawking.

Saat ditanya tentang pekerjaan yang ia incar di masa depan, Mehul mengatakan ingin bekerja di perusahaan teknologi.

IQ (Intelligence Quotient) adalah kecerdasan intelektual seseorang yang diukur berdasarkan kemampuan nalar, merencanakan, memecahkan masalah, dan menggunakan bahasa.

Rata-rata IQ manusia adalah 100.

Memiliki IQ di atas 140 masuk ke dalam kategori jenius.

Seiring berjalan waktu ternyata ada beberapa orang jenius lainnya yang punya IQ melebihi Einstein.

Penasaran? Yuk, kita simak!

Jacob Barnett

Jacob Barnett didiagnosis menderita autisme pada usia dua tahun.

Dokter memperkirakan Jacob tidak akan pernah bisa belajar mengikat tali sepatunya sendiri.

Tapi kenyataan berkata lain.

Jacob berhasil menyelesaikan kelas 6-12 dalam waktu kurang dari setahun.

Ia kuliah di usia 10 tahun.

Saat berusia 13 tahun, dia telah menjadi seorang fisikawan.

Saat ini dia sedang mengejar gelar PhD-nya pada usia 19 tahun.

Keren!

Judit Polgár

Judit Polgár dianggap sebagai pemain catur wanita terbaik sepanjang masa.

Pada tahun 1991, saat berusia 15 tahun, dia adalah pemain termuda yang mendapat gelar Grandmaster

Internasional.

Rick Rosner

Rick Rosner telah melakukan lebih dari 30 tes IQ.

Rata-rata hasilnya menunjukkan dia memiliki IQ antara 192 dan 198.

Saat ini ia menjadi penulis skenario televisi.

Dia pernah menggugat kantor berita ABC karena membuat berita yang salah tentang dirinya saat mengikuti kuis

Who Wants to Be a Millionaire.

Dia berhasil mencapai level hadiah 16.000 dollar saat mengikuti kuis tersebut.

Evangelos Katsioulis

Evangelos Katsioulis memegang IQ tertinggi di dunia menurut World Genius Directory.

Psikiater asal Yunani ini juga memiliki gelar dalam filsafat dan teknologi penelitian medis.

Sho Yano

Sho Yano mulai kuliah pada usia sembilan tahun.

Ia berhasil mendapatkan gelar MD dan PhD pada saat usia 21 tahun.

Uniknya, dia juga memiliki sabuk hitam untuk olahraga taekwondo dan mulai menulis musik saat berusia 4 tahun.

Saat ini, fokus bidang studinya adalah neurologi anak.

Nathan Leopold

Pada usia 18 tahun, Nathan Leopold mampu berbicara dalam 9 bahasa.

Sayangnya, keahlian yang dimiliki tidak digunakan untuk kebaikan.

Ketika berusia 19 tahun, dia dan seorang kaki tangannya ditangkap karena pembunuhan pada tahun 1924.

Leopold menghabiskan 33 tahun di penjara sebelum dibebaskan dengan bersyarat.

Marilyn vos Savant

Guinness World Record mencatatnya sebagai pemilik IQ tertinggi di dunia.

Namun, pada tahun 1990 rekor tersebut dicabut karena hasil tes tersebut dianggap tidak tepat.

Sejak tahun 1986, dia mampu menjawab pertanyaan filosofis dan matematis untuk pembaca majalah Parade di

kolom "Ask Marilyn".

Ainan Cawley

Saat berusia 8 tahun, Ainan Cawley sudah mengikuti kursus kimia di Singapore Polytechnic.

Pada usia 9 tahun, dia mampu menghapal 518 desimal pertama pi.

Saat ini Ainan telah berusia 18 tahun dan mampu menulis naskah serta menyusun musik untuk sebuah film pendek

berjudul Reflection at age 12.

Artikel ini sudah tayang di bbc indonesia berjudul: Hasil tes IQ seorang bocah 10 tahun lebih tinggi dari Albert

Einstein

Naskah asli Tribun Medan dengan judul original  "Ibu Hebat, Dua Anaknya Lebih Cerdas dari Einstein dan Hawking, Rekornya Mentereng"