Dinkes Palembang Bagi-bagi Iwak Tempalo. Tak Disangka Ini Manfaatnya !
Memasuki musim hujan, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Palembang menghimbau agar masyarakat me
Penulis: Siti Olisa | Editor: Odi Aria Saputra
Laporan wartawan Sriwijaya Post, Siti Olisa
SRIPOKU.COM, PALEMBANG -- Memasuki musim hujan, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Palembang menghimbau agar masyarakat mewaspadai wabah Demam Berdarah Dengue (DBD).
Untuk itu, Dinkes Kota Palembang membagikan bio larvasida dan ikan tempalo kepada masyarakat Kota Palembang.
Selain itu, Dinkes juga terus menggalakkan adannya Juru Pemantau Jentik (Jumantik) di masing-masing rumah.
Kepala Dinkes Kota Palembang, Letizia mengatakan, pihaknya terus mendorong agar setiap rumah punya satu kader jumantik.
Karena orang dari luar tidak bisa masuk ke tempat privat seperti kamar mandi, bagian atap, atau tempat lainnya.
Orang dalam rumahlah yang harus jadi pionir.

"Selain menggalakkan satu rumah satu jumantik, permasalahan jentik juga perlu diwaspadai karena dari situlah awal timbulnya nyamuk penyebab demam berdarah.
Kami juga sudah membagikan bio larvasida kepada masyarakat melalui puskesmas.
Jadi sekarang bubuk abate kita ganti dengan biolarvasida ini, karena dianggap lebih efektif membunuh jentik-jentik nyamuk penyebab DBD.
Kami juga membagikan ikan tempalo agar di masing-masing rumah itu benar-benar bersih dari jentik nyamuk," ujarnya.
Baca: Lolos Tes Kesehatan KPU, Cek Rozak : Perjuangan Baru Dimulai
Baca: Hamka Hamzah, Si Penjelajah yang Belum Perkuat Klub Sumatera, Wajar Dia Pilih Sriwijaya FC
Letizia mengatakan untuk mengatasi DBD ini, masyarakat juga harus membiasakan diri melakukan aksi 3M plus.
"Program 3M Plus, yakni Menguras, Menutup dan Mendaur ulang masih tetap berlaku dalam kasus ini.