Ngeri! Telinga Wanita Ini Jadi Sarang Kelabang. Siapa Sangka Sebabnya Sering Begini di Ranjang

Ada sebagian wanita menganggap sepele membersihkan dari ara belakang sehingga itu berakibat kena Infeksi Saluran Kemih (IFK).

Penulis: Candra Okta Della | Editor: Candra Okta Della

SRIPOKU.COM - Banyak kebiasaan buruk yang tak disadari dianggap biasa. 

Kebanyakan kaum wanita yang sering kali melakukan hal-hal sepele yang berujung petaka. 

Misal, ketika mereka membersihkan diri usai buang air kecil. 

Ada sebagian wanita menganggap sepele membersihkan dari ara belakang sehingga itu berakibat kena Infeksi Saluran Kemih (IFK). 

Begitu juga wanita yang suka makanan pedas, hampir mayoritas semua menyukai pedas yang ujung-ujungnya kebanyakan wanita menderita magh. 

Hasil gambar untuk kelabang

Seperti wanita satu ini yang nyaris celaka. Dilansir dari Shanghaiist, seorang wanita hampir menyesal seumur hidup karena kelalaiannya. 

Apa yang akan kamu lakukan jika ada kelabang masuk kedalam telinga?

Dibayangin aja udah ngeri apalagi masuk ke telinga sendiri!

Baru-baru seorang wanita di Cina merasa sakit luar biasa pada telinganya.

Ia merasa ada benda asing di dalamnya tapi mau bagaimana pun tidak dapat dikeluarkan. Ketika dokter mengecek saluran telinganya, ia sangat terkejut.

Bagaimana tidak, dokter menemukan seekor kelabang di dalam telinga wanita itu. 

Menurut analisis dokter, awalnya wanita tersebut merasakan rasa gatal pada telinganya, ia pun menggaruk dan mencoba mengorek telinganya. Hal ini mungkin menyebabkan kelabang merasa takut yang akhirnya menggigit telinga wanita itu.

Untungnya wanita itu datang ke rumah sakit tepat waktu.

Dokter membersihkan telinga wanita itu dengan garam, cara ini dapat membuat kelabang mati.

Kemudian ia mencapit kelabang keluar. 

Ternyata wanita ini menyukai makanan ringan seperti keripik, sehingga ia suka menaruh beberapa permen dan makanan lainnya di sebelah ranjang.

Makanan seperti inilah yang menarik perhatian kelabang, laba-laba, kecoa dan berbagai serangga lainnya.

Dokter mengingatkan untuk selalu menjaga kebersihan dalam kamar tidur untuk menghindari sisa makanan.

Jika serangga betah tinggal di kamar kamu, ia akan mencari tempat yang hangat untuk dijadikan sarang seperti lubang telinga dan lubang hidung.

Dokter mengatakan bahwa jika ada serangga yang masuk ke dalam lubang telinga, jangan panik.

Makin banyak bergerak, serangga tersebut akan masuk lebih dalam dan hal tersebut dapat menyebabkan rusaknya gendang telinga.

Cara yang tepat adalah menaruh satu tetes minyak atau air dingin, dengan trik ini serangga akan mati karena kekurangan oksigen.

Setelah itu, pergi ke dokter terdekat untuk mengeluarkan serangga tersebut. 

(Sripo/Candra)

Ulfa Mengaku Ada Tisu dan Kelabang Keluar dari Kemaluannya

Siti Atufah, istri Kasubbag Anggaran Sekkab Bekasi Gatot Purnomo, melaporkan mertua dan iparnya ke Polda Metro Jaya, dengan tuduhan telah melakukan santetterhadapnya.

"Tadi saya ke SPK Polda Metro, mau melaporkan mertua saya, Sri Suhartati, ibu kandung suami saya. Dan, ipar saya, Retna Hartati, karena telah menyantet saya," ungkap wanita yang biasa disapa Ulfa, saat ditemui di Mapolda Metro Jaya, Kamis (11/4/2013).

Menurut Ulfa, laporannya tidak diterima oleh SPK, lantaran kasus santet.

"Kata petugasnya, laporan saya tidak diterima, karena saya melaporkan santet. Katanya, belum ada undang-undangnya," tutur Ulfa.

Ulfa menceritakan singkat kronologi santet yang dialaminya. Ibu dua anak dari hasil pernikahannya dengan Gatot, mengaku tahu disantet mertua dan iparnya, dari seorang Dukun di Babelan, Kabupaten Bekasi.

Ulfa Mengaku Ada Tisu dan <a href='https://palembang.tribunnews.com/tag/kelabang' title='Kelabang'>Kelabang</a> Keluar dari Kemaluannya

"Saya nikah dengan suami saya pada 22 November 1998. Lalu, saya mengalami kekerasan fisik dari suami. Suami saya berubah, dia katanya bosan sama saya, jadi enggak betah di rumah. Itu sekitar Oktober 2010. Di situ suami saya sudah menjalin hubungan dengan perempuan lain yang juga PNS, Kasubbag TU SMAN 1 Tambun Selatan," papar Ulfa.

Ulfa mengaku tubuhnya kerap merasa panas, dan lehernya seperti dicekik hingga sulit bernapas. Dari kemaluan Ulfa keluar tisu, rambut, dan kelabang.

Lantaran tak tahan lagi dengan perlakuan suami dan aksi santet, Ulfa keluar rumah dan sempat hidup berpindah-pindah bersama anak bungsunya. Sementara, anak sulungnya ikut sang suami.

Ulfa tahu dirinya disantet, setelah pergi ke seorang dukun di Babelan, Bekasi Selatan. Dari mulut dukun itulah, Ulfa tahu dirinya disantet, dan pelakunya adalah mertua dan iparnya.

"Dukun yang saya datangi itu ternyata dukun yang menyantet saya, dan yang menyuruh menyantet mertua dan ipar saya," beber Ulfa. (*)

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved