Ludes Dalam Sehari & Jadi Trendsetter, Ini Busana Virgin Killer Pamer Bokong, Berani Pakai?

SRIPOKU.COM - Banyak yang beranggapan jika pakaian mengikuti siapa pemakainya. 

Jika pakaian itu terlihat kusam, tapi dipakai oleh orang yang cantik atau tampan tetap akan terlihat bagus. 

Begitu juga dengan pakaian seksi, jika dipakai oleh orang yang berbody aduhai tentu makin terlihat berisi. 

Namun baru-baru ini, kita tahu dunia fashion begitu dinamis. 

Tren yang hadir dalam fashion ini bisa jadi cenderung simpel atau malah terlihat neko-neko.

Banyak orang berlomba-lomba menjadi trendsetter di dunia fashion.

Hal segila apapun akan dilakukan seperti yang berikut ini.

Baca:

Kasihan! Tertekan Masalah Anak. Pria Ini Pilih Gantung Diri, Ini Surat Wasiatnya yang Menyayat Hati

Nelayan 12 Ulu Palembang Ini Bertaruh Nyawa Melaut Hingga ke Natuna Hanya Bemodalkan Ini

Sebuah dress yang sangat seksi menuai sorotan tajam.

Apalagi kalau bukan karena bentuknya yang sangat vulgar.

Pakaian ini membuat si pemakai sedikit memamerkan bagian payudaranya baik dari sisi depan maupun samping.

Bahkan bagian bokong si pemakai pun akan sedikit terlihat.

Apalagi saat kalian yang ingin memakainya sedang duduk atau berbaring.

Jadi serba buka-bukaan deh!

Perusahaan di balik dress bernama "Virgin Killer" itu telah mengungkapkan bahwa mereka sengaja mengeluarkan desain baru, termasuk versi sweater yang terbuka yang dilengkapi dengan garis leher yang terbuka lebar ke bawah.

Dress rilisan pertamanya sudah habis terjual dengan cepat dalam sehari pada bulan Maret tahun ini setelah model Jepang berpose mengenakannya.

Dress berbentuk jumper ini juga telah dirilis ulang dengan berbagai desain baru setelah terjual habis.

Melansir Dailymail, perusahaan Village Vanguard mengatakan bahwa mereka sekarang telah menghasilkan model yang lebih berani.

Desain terbaru mereka juga diharapkan perusahaan bisa terjual kilat, termasuk bikini dan jumper 'dengan potongan leher baju yg rendah'.

Mereka berharap bisa menjual busana ini denga kilat pada akhir Desember.

Seorang juru bicara untuk Village Vanguard berkata:

"Model busana ini berasal dari fenomena sosial karena keseksian jumper."

"Pakaian ini sudah lama ditunggu dan kami sengaja membuat pakaian pada belahan dadanya cukup rendah."

"Pakaian ini juga juga punya aksen terbuka di bagian lain dan itu yang menjadi semakin menarik,"

Desain baru dari pakaian ini pun langsung muncul, dengan model versi lengan pendek dan kaki tinggi.

Ada filosofi di balik desain terbaru:

"Desain ini sangat cocok untuk musim ini saat pesta dan acara bertambah banyak."

Orang-orang pun diminta untuk bertanggung jawab saat mengenakan busana ini.

Produsen menjual dress ini dengan harga 3.980 Yen Jepang atau setara dengan 474 ribu Rupiah.