Kahiyang Ayu Menikah, Ini 5 Objek Wisata di Solo The Spirit Of Java. Kuliner Hingga Kampung Batik
urakarta atau lebih dikenal sebagai Solo ternyata menjajakan destinasi wisata yang tak kalah mengasyikkan. Wisata kulinernya memanjakan lidah
Penulis: Tresia Silviana | Editor: Candra Okta Della
Laporan wartawan Sriwijaya Post, Tresia Silviana
SRIPOKU.COM - Pernikahan Kahiyang Ayu putri Presiden Joko Widodo jelas akan membuat Kota Solo sedikit ramai.
Menyiapkan 6000 sukarelawan, dan mengungan banyak tamu dari pejabat, artis hingga penarik becak.
Pernikahan Kahiyang sepertinya akan berjalan meriah.
Rencananya pernikahan putri semata wayang Jokowi ini akan dihadiri 8.000 tamu undangan.
Mengikuti jejak sang kakak, Gibran Rakabuming Raka, Kahiyang juga akan menikah di Graha Saba Buana yang merupakan gedung milik sang ayah.

Katering Chili Pari, usaha Gibran dan beberapa pengusaha kuliner lokal Solo akan menyajikan hidangan bagi para tamu undangan.
Dengan jumlah tamu yang terbilang fantastis tentu dana yang disiapkan terbilang besar.
Menariknya di acara pernikahannya, Kahiyang dan Bobby menjelaskan tak menerima sumbangan dalam bentuk apa pun. Jadi berapa uang yang digelontorkan untuk menjamu 8.000 tamu?
Berdasarkan harga tiga tahun lalu, paket 1.000 orang @ Rp 69 juta, maka jika menjamu 8.000 orang harga kisarannya adalah Rp 552 juta. Tentunya akan lebih mengingat harga tersebut adalah harga tiga tahun lalu, yang belum diperbarui.
Jelas saja, dengan jumlah tamu itu akan cukup menambah wisata di Solo.
Yuk kenalan dengan destinasi wisatanya.
Surakarta atau lebih dikenal sebagai Solo ternyata menjajakan destinasi wisata yang tak kalah mengasyikkan.
Wisata kulinernya juga siap dihadirkan untuk memanjakan lidah para pelancong karena rasanya yang tentu nikmat.
Tak lengkap rasanya jika mampir ke Kota Solo tanpa membeli batik khas Solo.
Bagi Anda yang mulai mengagendakan berlibur ke kota Solo, yuk simak beberapa destinasi wisata yang ada di Solo.

1. Pasar Klewer
Berbelanja oleh-oleh tentu wajib dilakukan.
Pasar menjadi destinasi favorit wisatawan karena banyak varian, harganya pun terjangkau.
Pasar Klewer pun tak ketinggalan menjadi destinasi para wisatawan mencari souvenir dan oleh-oleh khas kota Solo.
Aneka produk batik bisa ditemui di Blok C Pasar Klewer Sementara.
Disini bisa ditemukan produk-produk batik seperti kemeja, daster, baju tidur, celana, baju formal dan aneka produk lain dengan aneka ragam corak.
Tidak hanya batik solo tapi seperti batik semarang, batik kudus, batik pekalongan pun ada di pasar ini.
Selain batik, aneka jajanan seperti dodol, jenang, onde-onde, enting-enting kacang, ampyang jahe, intip, belut goreng, keripik tempe sagu, keripik bayem, belut, gemplak, dodol, bakpia dan aneka jajajan lain lengkap dijual.
Harganya pun bervariasi, untuk satu kilo dodol dijual mulai dari harga Rp 15.000 hingga Rp 20.000.
Sedangkan untuk harga batik akan dibanderol dengan kisaran harga Rp 22.000 hingga Rp 55.000.
Pasar Klewer Sementara buka mulai pukul 08.00 dan tutup pada pukul 17.00 WIB.
2. Keraton Kasunanan Solo

Belum lengkap rasanya mengunjungi Solo tanpa pergi ke Keraton Kasunanan Surakarta.
Menjelajahi keraton yang dibangun tahun 1745 oleh Raja Paku Buwono II ini, Anda akan dibawa menjelajahi sejarah, seni, dan juga budaya dalam waktu yang bersamaan.
Di Keraton Kasunanan Surakarta, Anda juga bisa melihat peninggalan di bangunan Kompleks Alun-alun Lor, Kompleks Sasana Sumewa, Kompleks Siti Hinggil Lor, Kompleks Kamandungan Lor, Kompleks Sri Manganti, Kompleks Kedhaton, Kompleks Magangan, Kompleks Sri Manganti dan Kamandungan Kidul, Kompleks Siti Hinggil Kidul dan Alun-alun Kidul.
Tak boleh kelewatan, Anda juga wajib mengunjungi Museum Keraton Kasunanan Surakarta.
Museum ini menyimpan berbagai benda pusaka serta koleksi-koleksi keraton lainnya.
3. Pasar Gede

Tak lengkap rasanya jika berlibur tapi tidak mencicipi kuliner khas Solo.
Di pasar yang telah berdiri sejak 1930 ini, terdapat banyak kuliner yang menggiurkan.
Anda bisa mencicipi berbagai macam kuliner khas Solo mulai dari minuman, cemilan hingga santapan besar yang siap mengisi perut Anda.
Mulai dari nasi liwet, timlo, tahok, es dawet, hingga lenjongan siap memanjakan lidah Anda. Brambang Asem yang menjadi hidangan yang sulit ditemui di Solo pun bisa ditemukan di Pasar Gede.
Bagi Anda yang ingin mampir ke pasar Gede, pasar ini berlokasi di Jalan Jenderal Urip Sumoharjo.
4. Kampung Laweyan dan Kauman

Jika di Pasar Klewer Anda bisa memilih beberapa varian batik dari Solo dan daerah sekitarnya.
Di Kampung Batik Laweyan dan Kauman, Anda bisa mampir ke salah satu pusat produksi batik tradisional terbesar di Kota Solo.
Hal yang membedakan dua tempat tersebut adalah motifnya.
Kampung Batik Laweyan memiliki ratusan jenis motif dan kecenderungan warna yang terang.
Sedangkan Kampung Batik Kauman memiliki kecenderungan motif yang berwarna coklat cenderung gelap.
Kampung Batik Laweyan terletak di Jalan Jalan Doktor Radjiman nomor 521, Laweyan, Jawa Tengah.
Sedangkan Kampung Batik Kauman terletak di Jalan Wijaya Kusuma.
Saat menyusuri Kampung Batik Laweyan, Anda bisa memilih berjalan kaki atau menggunakan becak.
Para tukang becak siap mengantar para pengunjung menyusuri deretan industri batik rumahan dan sesekali berhenti di toko-toko batik.
Bersama keluarga berkeliling Kampung Batik Laweyan dan Kauman pada pagi hari agar bisa melihat proses pembuatan batik tulis, batik cap, pencelupan, pencucian, hingga penjemuran kain.
Tak ketinggalan, Anda juga bisa membeli batik-batik yang dijual di Kampung Batik Laweyan dan Kauman.
5. Taman Balekambang
Lelah dalam perjalanan melewati Jalan Raya Pantai Utara Jawa, Taman Balekambang bisa jadi pilihan untuk “ngadem” di Kota Solo.
Jejeran pepohonan hijau nan teduh yang menyediakan oksigen dan siap membuat Anda rileks.
Taman Balekambang hanya berjarak sekitar 1,4 kilometer dari Graha Saba Buana.
Anda bisa duduk-duduk santai atau berpiknik bersama keluarga di Taman Balekambang yang digadang-gadang menjadi hutan kota-nya masyarakat Solo.
Taman Balekambang terletak di Jalan Ahmad Yani atau Jalan Semarang, Solo.
Di sana juga terdapat beberapa ekor rusa yang dilepasliarkan dan ada juga taman reptil, green house, taman air, tempat outbond, gedung ketoprak, serta rumah peristirahatan.