Syok Dengar Suara Tangisan, Pria ini Cari Sumbernya, Kaget Bukan Kepalang Saat Tahu Ternyata. . .

Untuk mencegah hal ini, setiap negara memberlakukan peraturan khsuus untuk menekan angka tersebut.

Kolase Sriwijaya Post/Net

SRIPOKU.COM, RUSIA -- Angka pergaulan bebas di setiap negara seolah terus bertambah setiap tahunnya.

Parahnya angka ini pun diiringi dengan tingginya angka kehamilan diluar nikah.

Untuk mencegah hal ini, setiap negara memberlakukan peraturan khsuus untuk menekan angka tersebut.

Salah satunya dengan melarang terjadinya aborsi.

Mirisnya, saat aborsi dilarang di beberapa negara, beberapa orangtua yang bayinya lahir di luar nikah justru lebih memilih untuk membuang bayinya begitu saja.

Bahkan yang lebih memilukan, bayi-bayi yang ditelantarkan dan dibuang begitu saja ini nyawanya ada yang tidak bisa diselamatkan lagi.

Beruntung, salah satu bayi yang ditelantarkan ini berhasil bertahan hidup, meski tubuh mungilnya sempat dikerubungi dan dimakan oleh semut.

===

Berlokasi di Chelyabinsk, Rusia, awalnya seorang pria kaget saat mendengar ada suara tangisan bayi.

Karena penasaran, ia pun memutuskan mencari darimana sumber suara tersebut.

Saat ditemukan, pria ini kaget bukan kepalang karena suara tersebut trnyata berasal dari seorang bayi yang sedang dimakan hidup-hidup oleh kerumunan semut.

Dengan kondisi tali pusar yang masih menempel, tubuh bayi ini digigit oleh semut dan kondisinya benar-benar menyedihkan.

===

Salah seorang juru bicara dari kepolisian yang ada di lokasi menuturkan :

"Orang yang menemukan bayi perempuan ini mengaku awalnya mendengar tangisan, sebelum menemukan bayi ini ditinggal begitu saja diatas tumpukan dan dikerubungi semut.

Jelas bayi ini ditelantarkan orangtuanya, terlebih karena tidak ada siapa-siapa di lokasi saat ia menemukan bayi ini.

Beruntung ia cepat menyelamatkan bayi ini dan menelepon pihak berwajib."

===

Bayi malang tak berdosa ini pun langsung dilarikan ke rumah sakit untuk menerima perawatan medis.

Setelah luka gigitan semut di tubuhnya berhasil ditangani, kondisi bayi ini pun berangsur stabil dan kondisi kesehatannya pun perlahan membaik.

Kabar terakhir menyebutkan jika bayi ini dirawat di sebuah rumah sakit yang berlokasi di Chelyabinsk.

Pihak kepolisian juga sedang memburu orangtua yang sudah tega menelantarkan bayi ini. (Sripoku.com/A. Sadam Husen)

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved