Inilah Fakta Unik Bagaimana Ular Saat Buang Air Besar Yang Tak Banyak Diketahui

Proses buang air besar pada ular berbeda dengan binatang lain. Perbedaan ini terletak pada lamanya, prosesnya dan fakta di balik kotorannya.

Penulis: Budi Darmawan | Editor: Budi Darmawan
net
ILUSTRASI 

SRIPOKU.COM - Jika mendengar kata ular , mungkin di pikiran kita terlintas sebagai hewan yang mengerikan karena seperti kita tahu Ular identik dengan hewan megerikan.

Namun ular juga sama seperti hewan yang lain yakni butuh makan dan juga buang air besar.

Nah dengan melihat mangsa ular yang super besar, pernahkah kamu berpikir bagaimana ular buang air besar?

Proses buang air besar pada ular berbeda dengan binatang lain.

Perbedaan ini terletak pada lamanya, prosesnya dan fakta di balik kotorannya. Yuk kita simak informasinya dibawah ini dikutip dari berbagai sumber Jumat (13/10).

1. Ular dapat tidak buang air besar selama satu tahun.

Ular jarang makan, begitupun juga jarang mencerna makanan. Lama ular mencerna makanan bermacam-macam tergantung jenis ular. Untuk jenis piton ada yang baru buang air besar lebih dari satu tahun lho.

2. Ular mengeluarkan kotorannya lewal lubang kloaka.+

foto: youtube/@SnakeTV
foto: youtube/@SnakeTV ()

Pernah berpikir mana lubang dubur ular? Nah ular mempunyai sebuah lubang untuk mengeluarkan kotorannya. Lubang tersebut dijuluki kloaka. Lubang tempat keluarnya kotoran ular ini sekaligus menjadi penanda atau batas tubuh dan ekor ular.

3. Ular menyimpan kotorannya di dalam tubuh untuk menambah berat badan.

Ada salah satu alasan unik kenapa ular tak kunjung buang air besar. Ular membutuhkan berat badan untuk bertarung, dan sumber berat itu ialah kotorannya sendiri.

4. Di dalam kotoran ular juga terdapat rambut dan tulang.

-
- ()

Umumnya kotoran berbentuk padat atau lembek dan bertekstur sedikit lembut. Nah ada yang unik dari kotoran ular. Tekstrurnya bisa saja agak kasar, kenapa tuh? Jika kalian pilah kotoran ular didalamnya ada serpihan rambut dan tulang yang tidak bisa dicerna. Serpihan tersebut berasal dari hewan yang ia mangsa.

5. Kotoran ular mengandung bakteri yang dapat membunuh manusia.

Hasil gambar untuk bakteri

 Tidak hanya bisanya, kotoran ular pun juga mematikan. Di dalamnya terkandung bakteri yakni salmonela. Bakteri salmonela ini jika tumbuh di tubuh manusia dapat menyebabkan kematian. 

BACA :

Baca: Temukan Ular Gemuk Di Rumah, Wanita Ini Langsung Nangis Begitu Tahu isi Perut Ular.

Baca: Pria Ini Nekat Tebas Ular Berbisa di Rumahnya Jadi 3 Potong, Lihat Kejadian Selanjutnya Merinding

Patah Hati Karena Diselingkuhin, Pawang Ular Ini Live Bunuh Diri Pakai Ular Berbisa

Dunia maya kembali diwarnai video bunuh diri. Aksi yang disiarkan langsung itu dilakukan oleh Arslan Valeev (31 tahun).

Pria asal St. Petersburg, Rusia, itu dikenal sebagai ahli atau pawang ular. Jadi, ia bunuh diripun dengan cara membiarkan dirinya dipatuk ular mamba peliharaannya.

Dalam video itu memang tidak diperlihatkan saat Arslan dipatuk ular. Namun, ia memperlihatkan tanggannya yang berdarah bekas patukan ular.

 
Blogger video atau Vlogger itu terlihat duduk di sebuak kursi sambil berbicara. Ia minta agar penontonnya menelepon mantan isterinya, Ekaterina 'Katya' Pyatyzhkina.

Mantan pegawai kebun binatang itu lalu terlihat limbung dan mulai mati rasa. Pandangan matanya yang terlihat membiru mengarah ke arah kamera dan seperti berputar.

Di akhir video terlihat ia berusaha bangkit dari kursi dan terhuyung-huyung. Kemungkinan ia berusaha untuk pergi ke kamar mandi. Tidak berapa lama ia pun tewas.

Dilansir dari situs Mirror.uk, Arslan dan isterinya, Katya, terkenal di Rusia karena video-video mereka di YouTube bersama ular dan bobcat (lynx) peliharaannya. Mereka memiliki ratusan ribu follower.

Arslan bersama <a href='https://palembang.tribunnews.com/tag/ular' title='ular'>ular</a> peliharaannya.

Arslan bersama ular peliharaannya. (Foto: Internet)

Menurut temannya, pada 4 Agustus lalu Arslan menuduh isterinya berselingkuh. Ia memukul isterinya hingga terluka.

Kemudian pada 21 September ia meminta maaf secara terbuka kepada isterinya akan perilakunya. Namun kehidupan seksual mereka berakhir sejak Juli.

Isterinya mengajukan cerai dengan alasan kekerasan dalam rumah tangga. Saat ini mantan isterinya itu tengah menjalin hubungan baru dengan yang lain.

Arslan bersama sang istri

Arslan bersama sang istri ()

Dalam video live streaming yang mengejutkan itu Arslan berkata: “Hi, guys. Inilah saatnya aku lakukan apa yang seharusnya kulakukan. Live streaming.”

Penonton vlogger itu bangkit dan menjauhi kamera, tetapi seperti terdengar seruan ‘ouch’. Itulah saat ularnya yang berbisa mematuk dirinya.

Lalu, Arlan kembali berkata kepada penontonnya: “Jika aku mati, ya aku mati.”

Ia melanjutkan: “Aku hanya bersama Anda sebentar saja. Jaga-jaga, di ponselku ada sebuah pesan dari Katya..”

Terdengar nafasnya semakin cepat dan matanya mulai berputar.

“Katakan pada Katya bahwa aku sangat mencintainya,” kata Arslan sambil memperlihatkan jarinya yang berdarah bekas patukan ular.

“Indah, bukan? Oh, sial, bagaimana itu…selamat tinggal semuanya. Aku tidak percaya ini terjadi padaku…”

Kemudian terdengar ponselnya berbunyi yang memperlihatkan nomor mantan isterinya yang menelepon.

“Ini nomor Katya, jika seseorang meneleponnya, jika dia punya waktu untuk mendatangiku dan melihatku, aku akan gembira.”

“Faktanya, aku sudah sekarat. Selamat tinggal. Aku akan senang melihat Katya. Sial, aku gemetaran.”

Seorang temannya kemudian memposting, mengklaim bahwa Arslan tidak bermaksud bunuh diri, tetapi itu adalah sebuah kekeliruan.

Menurutnya, ia mau memindahkan ular itu dari terrarium ke dalam wadah plastik untuk ditayangkan. Saat proses itu dilakukan si ular mematuknya.

“Sebagai seorang ahli ular berbisa dengan pengalaman selama 20 tahun, Arslan pasti peduli apa yang bisa terjadi.”

Dilaporkan pula bahwa di sebuah video sebelumnya, Arslan berbicara tentang patah hatinya. Ia menyesali perpisahan dengan isteri yang dicintainya dan merasa kesepian.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved