7 Makam Pahlawan Nasional Ini Hingga Kini Masih Misterius, Saat Gugur Jasadnya . . . .

SRIPOKU.COM-- Kegigihan para pahlawan perjuangan dalam memperebutkan kemerdekaan Republik Indonesia ternyata tak lantas membuat para pahlawan ini dihargai dan dihormati.

Beberapa pahlawan yang gugur di medan perang bahkan tidak diketahui jasadnya, makamnya ataupun petilasannya.

Tak semua pahlawan mendapatkan penghormatan, terlebih penghormatan terakhir dengan baik dan layak. Berikut makam pahlawan yang masih misterius dan belum ditemukan.

Ada sekitar 7 makam pahlawan yang paling misterius dan belum ditemukan seperti yang telah dirangkum indrake6.com berikut ini:

1. Pattimura

Kapitan Pattimura, siapa yang tak kenal dengan sosok pahlawan yang dijadikan lambang pada uang seribu rupiah ini?

Pahlawan asal Maluku ini memiliki nama asli Thomas Matulessy, namun ia dikenal sebagai Pattimura.

Beliau begitu gigih melawan belanda di Maluku, dimana ia memulai perlawanan ketika Belanda kembali datang pada tahun 1816 di tanah Maluku.

Pertempuran hebat sepanjang tahun 1817 pun dilakukannya bersama dengan pasukan yang ia bentuk.

Pada akhirnya, Pattimura ditangkap dan digantung di Ambon pada tanggal 16 Desember 1817.

Hingga kini tidak ada yang tahu dimana Kapitan asal Maluku ini dimakamkan.

2. Martha Christina Tiahahu

Satu lagi pahlawan asal Maluku yang disiksa oleh pemerintah Hindia Belanda.

Gadis yang berasal dari Desa Abub, Pulau Nusa Laut ini begitu berani mengangkat senjata demi membela Tanah Airnya.

Bersama sang Ayah, Kapitan Paulus Tiahahu, yang juga ikut membantu Kapitan Pattimura dalam melawan Belanda, Martha Christina Tiahahu sangat gigih dalam perlawanannya.

Di usianya yang masih 17 tahun itu, ia harus menemui ajalnya di atas kapal perang Eversten milik Belanda, dan jasadnya dibuang ke Laut Banda tanggal 2 Januari 1818.

Hingga kini makamnya masih misterius akibat tidak ditemukannya jasad Martha Christina Tiahahu.

3. Laksamana Madya TNI (Ant) Yosaphat Soedarso

Nama pahlawan yang lebih dikenal dengan sebutan Yos Sudarso ini gugur bersama KRI Macan Tutul saat terjadi peristiwa Pertempuran Laut Aru tanggal 15 Januari 1962.

Beliau gugur setelah ditembak kapal patroli Hr Ms Eversten milik Belanda pada masa kampanye Trikora.

Sayangnya jasad TNI AL ini tidak dipernah ditemukan lantaran diduga jasadnya telah dibuang ke laut.

Sebagai pernghargaan atas perjuangan beliau, kini namanya diabadikan menjadi nama KRI dan pulau, selain pahlawan nasional.

4. I Gusti Ketut Jelantik

I Gusti Ketut Jelantik merupakan seorang pahlawan asal Bali tepatnya dari tanah Karangasem. Beliau berperan dalam perang Jagaraga tahun 1849 lalu.

Kegigihan beliau, sifat anti terhadap kolonial Belanda ditunjukkan lewat perjuangannya hingga titik darah penghabisan.

I Gusti Ketut Jelantik pun gugur di kawasan Gunung Batur, Kintamani.

Luasnya daerah gunung ini membuat jasad beliau tak dapat ditemukan dan sampai saat ini tidak ada yang tahu dimana I Gusti Ketut Jelantik dimakamkan.

5. Brigadir Jenderal Ignatius Slamet Rijadi

Setelah berakhirnya revolusi tahun 1950, Brigjend Ignatius Slamet Rijadi dikirim ke Maluku untuk memerangi Republik Maluku Selatan.

Namun naas, beliau akhirnya gugur tertembak menjelang operasi berakhir, setelah melakukan perlawanan selama beberapa bulan dengan mengelilingi Ambon.

Prajurit TNI kelahiran Surakarta, Jawa Tengah, 26 Juli 1927 ini meninggal dalam usia yang masih begitu muda, yaitu 23 tahun pada tanggal 4 November 1950.

Penembakan ini membuat Brigjend Slamet Rijadi tak bisa ditemukan jasadnya akibat operasi ketat dari pemerintah kolonial Belanda.

Akhirnya tidak ada yang tahu dimana makam beliau berada.

6. Dr Moewardi

Dr Moewardi merupakan seorang doktor lulusan sekolah STOVIA yang lahir di kota Pati, tahun 1907.

Beliau berperan dalam peristiwa proklamasi tanggal 17 Agustus 1945, dimana ia sebagai Ketua Barisan Pelopor tahun 1945. Beliau berjuang untuk melawan aksi-aksi PKI dan dikabarkan hilang.

Diduga beliau dibunuh dalam peristiwa pemberontakan PKI di Madiun sekitar bulan Oktober tahun 1948.

Namun hingga kini tidak ada yang tahu dimana Dr Moewardi dimakamkan.

7. Soeprijadi

 Pahlawan nasional yang makamnya masih misterius ini adalah pemimpin pemberontakan pasukan Pembela Tanah Air (PETA) terhadap Jepang di Blitar pada bulan Februari 1945.

Soeprijadi saat itu ditunjuk menjadi Menteri Keamanan Rakyat dalam Kabinet Presidensial.

Namun, pria kelahiran Trenggalek, Jawa Timur, 13 April 1923 ini lengser dan digantikan pada bulan Oktober 1945, karena tak pernah muncul lagi.

Hingga kini, tidak diketahui bagaimana dan dimana dia wafat.

Itulah Makam Pahlawan yang Paling Misterius dan belum ditemukan hingga saat ini.

Mari kita doakan bersama semoga arwah para pahlawan ini tenang di alamnya dan diterima disisi Tuhan Yang Maha Kuasa. AMIN. (indrake6.com)