Keji, Usai Bercengkrama Tiba-Tiba Pelaku Sergap Dini Oktaviani dan Lakukan 'Beginian'

netizennya menyebutnya bukan tidak sengaja, tetapi sudah niat dan ingin mengambil barang korban.

Editor: Hendra Kusuma
Istimewa
Mendiang Dini Oktaviani 

SRIPOKU.COM-Keji dan belum jelas motifnya, namun melihat barang-barang korban yang telah dibawa, banyak netizennya menyebutnya bukan tidak sengaja, tetapi sudah niat dan ingin mengambil barang korban.

Seperti Polisi sudah menangkap tersangka pelaku pembunuhan dan pencurian dengan kekerasan terhadap perempuan asal Bangka Belitung, Dini Oktaviani (19) di Apartemen Laguna Tower, Penjaringan, Jakarta Utara.

Tersangka dalam kasus ini bernama Peri Sugianto alias Peri (27) ditangkap pada Kamis (21/9/2017) di Pasar Karang Anyar, Jakarta Barat.

Mendiang Dini Oktaviani
Mendiang Dini Oktaviani (Istimewa)

"Tersangka yang berprofesi sebagai driver ojek online ditangkap di Pasar Karang Anyar, Sawah Besar sekitar pukul 06.30 WIB," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono, dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com.

Bersama penangkapan Peri, polisi juga mendapatkan sejumlah barang bukti yaitu satu unit sepeda motor yang digunakan saat melakukan pembunuhan, satu unit TV LCD 24 inci milik korban, sebuah telepon genggam jenis iPhone 7 milik korban, dan satu jam tangan milik korban.

"Selain itu, kami juga mengamankan uang tunai senilai Rp 2,3 juta, beberapa (kartu) ATM, dan dua buah handphone, serta pakaian yang digunakan tersangka ketika melakukan pembunuhan," tambah Argo.

Kapolsek Penjaringan AKBP Anwar Haidar membenarkan penangkapan itu.

"Benar, sudah ditangkap oleh anggota gabungan Polda Metro Jaya dan Polsek Penjaringan," ungkap Kapolsek Penjaringan AKBP Anwar Haidar, Kamis (21/9/2017).

Namun, pihaknya belum bisa berbicara banyak perihal motif pelaku terhadap korban.

Berdasarkan hasil otopsi yang dilakukan terhadap korban, belakangan diketahui ada bekas jeratan di leher sebelum akhirnya meninggal dunia.

"Ada bekas garis di leher," ungkap Kapolsek Penjaringan, AKBP Anwar Haidar, Kamis (21/9).

Anwar mengungkapkan pihaknya menduga korban dibunuh dengan cara mencekik.

Kesimpulan itu diambil berdasarkan hasil proses otopsi terhadap korban.

"Diduga dicekik atau menggunakan benda lain serta disekap pakai bantal karena di atas wajah korban ada bantal, kemungkinan korban dibekap," kata Anwar.

Sekadar informasi seorang wanita ditemukan tewas di Apartemen Laguna Tower B lantai 21 No. 19, Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara, Senin (19/9) pukul 00.30 WIB.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved