Viral! Cuma Karena Ini Restoran Terpaksa Ditutup, Sebelum Dimasak Ternyata Bahannya Dibeginikan
Hal itu terkuak ketika seorang netizen mengunggah kekesalannya karena daging salmon yang dimakan ternyata sebelumnya diletakkan diatas kotak sampah.
Penulis: Candra Okta Della | Editor: Candra Okta Della
SRIPOKU.COM -- Baru-baru ini sebuah restoran di Malaysia membuat geram netizen.
Hal ini disebabkan oleh beredarnya sebuah foto daging ikan yang mereka letakkan di atas kotak sampah sebelum diolah menjadi makanan.
Dilansir dari World Of Buzz, sebuah restoran dengan nama Mahkota Cheras 'Shusi dinilai tidak melindungi kesehatan konsumen.
Hal itu terkuak ketika seorang netizen mengunggah kekesalannya karena daging salmon yang dimakan ternyata sebelumnya diletakkan diatas kotak sampah.
Ia begitu jijik dengan kejadian itu hingga akhirnya memvideokannya.
Jelas jijik saat melihat, dia berbagi penemuannya di Facebook.

Dalam postingannya, Christy menuliskan jika ia harus melakukan itu.
"Bagaimana Anda bisa mendapatkan A tentang kebersihan?
"Para salm telah ditinggalkan di tempat sampah selama lebih dari 10 menit.
Tepat setelah itu, diletakkan di meja persiapan untuk disiapkan dan disajikan.
Para staf melemparkan sampah ke tempat sampah sementara salmon ditempatkan di atas.
Salah satu staf juga menggunakan peralatan yang sama persis setelah menggosok sisa sampah di sisi tempat sampah tanpa mencucinya.

Karena postingannya yang viral dan dibagikan ribuan kali, akhirnya Manajemen restoran menghubungi Christy.
Mereka menyebutkan bahwa tindakan segera telah dilakukan dan mereka memutuskan untuk menutup cabang tersebut dari tanggal 2 September sampai pemberitahuan lebih lanjut untuk melatih staf mereka.
Mereka akan mengajukan permintaan maaf kepada publik mengenai masalah ini, dan juga meyakinkan semua orang bahwa tindakan korektif telah dilakukan.

Christy mengakhiri postingannya dengan harapan bahwa gerai lain juga akan mematuhi pedoman kebersihan sehingga pelanggan tidak perlu mengkonsumsi makanan yang berpotensi terkontaminasi. (candra/sripo)
---
Kebersihan dari sebuah Restoran merupakan salah satu faktor utama yang bisa mengundang atau justru malah menjauhkan tamu.
Jika tingkat kebersihan dari sebuah restoran tidak terjaga atau cenderung diabaikan, maka hal ini bisa berdampak pada berkurangnya jumlah konsumen yang datang.
Kebersihan merupakan faktor yang sangat penting dan menjadi tolak ukur kualitas dari sebuah Restoran.
Dilansir dari Restofocus, salah satu cara yang sangat efektif untuk dapat dijalankan dalam mempertahankan kualitas kebersihan Restoran adalah dengan metode General Cleaning yang diadakan 1 bulan sekali.
---
Apa itu General Cleaning?
General Cleaning adalah kegiatan membersihkan secara bersama-sama atau melibatkan seluruh karyawan dari mulai Supervisor, kasir, waiter, koki, gardener, maintenance, hingga Security.
Kapan waktu yang tepat untuk melakukan General Cleaning?
Waktu yang tepat adalah saat Closing atau tutup Restoran di malam hari.
Biasanya berlangsung selama 2 s/d 3 jam.
Apa kelebihan dari General Cleaning?
Mungkin ada yang mengatakan General Cleaning tidak perlu jika setiap hari karyawan rajin melakukan bersih-bersih.
Ya mungkin benar, tapi totalitas dalam membersihkan saat operasional dengan pada saat General Cleaning sangat lah berbeda.
Saat operasional misalnya, jika kita mau bersih-bersih kursi atau sofa, maka kita harus memperhatikan tamu, jangan sampai debu beterbangan dan lain sebagainya.
Sebaliknya, saat General Cleaning kita bisa membersihkan setiap perlatan seperti Kursi, Freezer, dan lain-lain dengan sangat maksimal.
Jangan lupa berikan karyawan anda Snack atau makan bersama setelah acara Genaral Cleaning.
Tanamkan rasa kekeluargaan yang kuat dan rasa memiliki (sense of belonging) yang tinggi terhadap aset perusahaan sehingga semua karyawan akan dengan sangat menjaga barang atau peralatan apapun yang berhubungan dengan pekerjaannya.